Kanker Paru-Paru pada Orang yang Tidak Pernah Merokok

Sekitar 10% hingga 20% kanker paru-paru di AS terjadi pada non-perokok. Faktor risiko meliputi radon, polusi udara, dan riwayat keluarga. Gejala mirip perokok, dan screening tidak direkomendasikan untuk non-perokok. Kanker paru-paru lebih umum jenis adenokarsinoma di kalangan non-perokok.

Di Amerika Serikat, sekitar 10% hingga 20% kasus kanker paru-paru, yaitu antara 20.000 hingga 40.000 kanker paru-paru setiap tahun, terjadi pada orang yang tidak pernah merokok atau merokok kurang dari 100 batang sepanjang hidup mereka. Kanker paru-paru dapat disebabkan oleh faktor risiko lain selain merokok, termasuk paparan asap rokok orang lain (asap rokok kedua), radon, polusi udara, riwayat keluarga kanker paru-paru, dan asbes.

Kanker paru-paru non-perokok adalah kondisi yang kurang diperhatikan, meskipun cukup signifikan. Penelitian menunjukkan bahwa meskipun merokok adalah faktor risiko utama, orang yang tidak pernah merokok juga menghadapi risiko kanker paru-paru dari lingkungan dan faktor genetik. Pemeriksaan dini kanker paru-paru tidak dianjurkan bagi orang yang tidak merokok, karena risikonya lebih besar dibandingkan manfaatnya.

Kanker paru-paru dapat menyerang orang yang tidak pernah merokok. Hal ini disebabkan oleh faktor lain seperti paparan radon dan asap rokok kedua. Pengenalan gejala dini dan gaya hidup sehat sangat penting untuk mengurangi risiko. Diskusikan riwayat kanker dalam keluarga dengan dokter untuk langkah pencegahan lebih lanjut.

Sumber Asli: www.cdc.gov