Strategi Perawatan Kulit Untuk Mencegah Kanker

Kanker kulit, termasuk jenis non-melanoma dan melanoma, menuntut perhatian terhadap pencegahan. Paparan sinar matahari dapat merusak DNA kulit, meningkatkan risiko kanker. Pengetahuan tentang faktor risiko dan pencegahan, seperti tidak terbakar sinar matahari, adalah kunci untuk kesehatan kulit. Pemeriksaan medis penting bagi pengguna obat yang mempengaruhi sensitivitas terhadap sinar UV.

Di tengah sinar matahari, penting untuk memiliki strategi perawatan kulit guna mencegah kanker. Kanker kulit terdiri dari subtipe yang berbeda, termasuk kanker kulit non-melanoma seperti karsinoma sel basal dan karsinoma sel skuamosa, yang merupakan yang paling umum di AS. Kanker ini dapat diobati dengan baik dan jarang menyebar, meskipun melanoma, yang lebih serius, juga perlu diwaspadai.

Melanoma muncul dari melanocytes dan merupakan bentuk kanker kulit yang lebih parah, dengan subtipe termasuk melanom okular dan mukosa. Kanker kulit ini sering terkena paparan sinar matahari, yang membawa risiko kerusakan DNA akibat sinar ultraviolet. Oleh karena itu, pencegahan kanker kulit sangat menekankan pada penggunaan tabir surya dan perlindungan kulit.

Dengan estimasi 100,640 kasus melanoma baru di AS pada tahun 2024, tugas kita adalah mengenali faktor risiko, yang meliputi jumlah tahi lalat, kulit cerah, dan riwayat keluarga. Paparan sinar matahari yang berlebihan dan sunburn, terutama ketika parah, adalah penyebab utama kanker ini, meningkatkan risiko secara signifikan, terutama pada anak-anak dan remaja.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa satu sunburn parah di masa kanak-kanak dapat memicu risiko tinggi melanoma di kemudian hari. Masyarakat juga perlu menyadari bahwa penggunaan obat tertentu bisa membuat seseorang lebih rentan terhadap tanning atau sunburn. Jadi, penting untuk berkonsultasi dengan tim medis saat menjalani pengobatan kanker.

Kanker kulit merupakan masalah kesehatan yang semakin meningkat di banyak negara, termasuk AS. Terdapat berbagai jenis kanker kulit, dengan perbedaan risiko dan karakteristik. Karsinoma sel basal dan karsinoma sel skuamosa adalah bentuk paling umum, sedangkan melanoma adalah yang paling berbahaya. Untuk mencegah kanker kulit, wacana mengenai perlindungan terhadap sinar UV dan penghindaran sunburn sangat krusial, terutama di kalangan anak-anak dan remaja yang lebih rentan.

Kanker kulit dapat dicegah melalui berbagai strategi, termasuk pelindung tabir surya dan menghindari sunburn. Faktor risiko seperti kulit cerah dan riwayat keluarga juga penting untuk dipertimbangkan. Dengan meningkatnya kasus melanoma, edukasi mengenai pencegahan dan perlindungan kulit harus diutamakan di semua kelompok umur.

Sumber Asli: www.fredhutch.org