Loading Now

Vaksin Kanker mRNA Eksperimental Menunjukkan Potensi di Pasien Kanker Stadium Lanjut

Sebuah imunoterapi mRNA menunjukkan potensi pada pasien dengan kanker stadium lanjut dalam uji coba fase I. 19 pasien menerima dosis berbeda dan menunjukkan respons kekebalan yang positif. Meskipun hasil awal menjanjikan, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan efektivitas dan keamanan jangka panjang.

Sebuah uji coba fase I menunjukkan bahwa imunoterapi mRNA kanker menunjukkan potensi pada pasien dengan kanker stadium lanjut. Imunoterapi ini ditujukan untuk pasien dengan kanker paru-paru, melanoma, dan tumor solid lainnya. Sebanyak 19 pasien menerima antara satu hingga sembilan dosis imunoterapi, yang diharapkan mampu menciptakan respons sistem imun terhadap kanker dengan efek samping yang minimal, seperti kelelahan dan nyeri di tempat suntikan.

Hasil uji coba ini, yang dilakukan oleh penyelidik utama dari Sekolah Ilmu Kanker & Farmasi dan Guy’s dan St Thomas’ NHS Foundation Trust, akan dipresentasikan di konferensi European Society of Medical Oncology. Uji coba ini didanai oleh Moderna dan merupakan bagian dari banyak vaksin kanker yang masuk dalam uji klinis di seluruh dunia. Terapi ini berfungsi dengan cara mengenalkan marker umum tumor ke dalam sistem imun pasien.

Imunoterapi berbasis mRNA adalah bentuk inovatif dari terapi kanker yang memanfaatkan messenger RNA untuk melatih sistem kekebalan tubuh dalam mengenali dan menyerang sel kanker. Penelitian ini merupakan langkah maju dalam pengembangan vaksin kanker yang dipersonalisasi, yang dapat meningkatkan efektivitas pengobatan untuk pasien dengan kanker stadium lanjut. Uji coba ini masih melanjutkan rekrutan pasien untuk mendapatkan data lebih lanjut mengenai keamanan dan efektivitasnya.

Hasil awal menunjukkan bahwa imunoterapi ini dapat mengaktifkan sistem kekebalan tubuh, dengan beberapa pasien menunjukkan tumor mereka tidak tumbuh. Namun, penulis penelitian menekankan perlunya penelitian lebih lanjut dengan jumlah pasien yang lebih besar untuk mengevaluasi efek jangka panjang dan efektivitas terapi ini. Upaya internasional dalam menggunakan imunoterapi mRNA dapat membuka jalan bagi penemuan baru dalam pengobatan kanker.

Sumber Asli: www.technologynetworks.com

Sofia Peterson is an acclaimed investigative journalist whose work spans over 15 years, focusing on corporate ethics and accountability. Holding a degree in economics from the University of Helsinki, she seamlessly blends financial understanding with journalistic integrity. Sofia's meticulous investigative approaches have uncovered significant corporate malfeasance, leading to changes in policy and corporate governance. Renowned for her fearless commitment to truth and transparency, she is a mentor to aspiring journalists globally.

Post Comment