Apakah Kemoradioterapi Meningkatkan Kelangsungan Hidup pada Kanker Endometrium?

Studi fase 3 menemukan bahwa kemoradioterapi tidak meningkatkan kelangsungan hidup pada pasien kanker endometrium stadium III dibandingkan kemoterapi tunggal. Hasil menunjukkan bahwa pasien dalam kelompok kemoradioterapi tidak mengalami tingkat lokal kekambuhan yang lebih baik. Selain itu, tidak ada faktor yang identifikasi yang memprediksi manfaat dari kemoradioterapi.

Sebuah studi fase 3 baru menunjukkan bahwa penambahan radioterapi ke kemoterapi tidak meningkatkan tingkat kelangsungan hidup keseluruhan atau bebas kekambuhan pada pasien dengan kanker endometrium stadium lanjut. Penelitian melibatkan 813 pasien, yang diacak untuk menerima kemoradioterapi atau kemoterapi tunggal, dengan pria rata-rata berusia 60 tahun. Hasil utama menunjukkan bahwa tidak ada perbaikan dalam kelangsungan hidup lokal atau keseluruhan pada pasien yang menerima kemoradioterapi dibandingkan dengan kemoterapi tunggal.

Kanker endometrium stadium III atau IVA sering diobati dengan kombinasi kemoterapi dan radioterapi. Meskipun ada praktik dalam memberikan kedua jenis pengobatan ini, efektivitas penggabungan dalam meningkatkan kelangsungan hidup masih diragukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi apakah penambahan radioterapi terhadap kemoterapi memberikan manfaat dalam hal kelangsungan hidup pada pasien yang terkena kanker endometrium stadium lanjut.

Analisis terbaru menegaskan bahwa menambahkan radiasi ke kemoterapi tidak memberikan keuntungan trongkering untuk kelangsungan hidup bebas kekambuhan maupun kelangsungan hidup keseluruhan. Penelitian ini tidak mengidentifikasi faktor demografis atau patologis yang dapat meramalkan manfaat kelangsungan hidup dari kemoradioterapi pada pasien dengan kanker endometrium stadium III. Kesimpulan ini penting untuk memandu pengobatan pasien di masa mendatang.

Sumber Asli: www.medscape.com