Deteksi Dini Kanker Paru-paru: Kunci Melawan Penyakit Mematikan ini

Kanker paru-paru menyebabkan 125.070 kematian di AS setiap tahun. Deteksi dini melalui CT scan sangat penting, terutama bagi perokok di atas 50 tahun. Gas radon juga berperan dalam peningkatan risiko yang dapat dicegah dengan tidak merokok dan melakukan pengecekan radon di rumah.

Deteksi dini merupakan cara terbaik untuk melawan kanker paru-paru, yang menyebabkan sekitar 125.070 kematian setiap tahun di AS menurut American Cancer Society. Dengan 234.580 kasus baru setiap tahunnya, kanker paru-paru menjadi penyebab utama kematian akibat kanker, lebih banyak dari kanker kolon, payudara, dan prostat digabungkan. Pria keturunan Afrika juga memiliki peluang 12% lebih tinggi untuk terkena kanker paru-paru dibandingkan pria kulit putih, sementara wanita Afrika-Amerika 16% lebih rendah dibandingkan wanita kulit putih.

Fungsi paru-paru dijelaskan oleh Dr. Matthew Facktor sebagai tempat di mana oksigen dan karbon dioksida dipertukarkan melalui jaringan kecil. Sayangnya, kanker paru-paru sering terdeteksi pada stadium lanjut karena kurangnya gejala awal. Dr. Scott Tiedebohl menjelaskan bahwa CT scan rendah dosis digunakan untuk deteksi dini, dengan syarat pencalonan tertentu melalui kuis dari American Lung Association (ALA) untuk mengetahui kelayakan kesehatan.

Temuan CT scan akan memberikan gambar detail paru-paru, direkomendasikan bagi perokok aktif atau mantan perokok berusia di atas 50 tahun. Faktor penyebab utama kanker paru-paru adalah merokok secara berulang, namun gas radon yang tak berwarna dan tidak tercium juga berperan besar dalam meningkatkan risiko. EPA memperkirakan inhalasi radon dapat menyebabkan 3-14% dari kanker paru-paru di AS.

Kanker paru-paru terjadi karena sel-sel paru mulai bermutasi tanpa kendali, yang mengakibatkan tumor. Kanker ini tidak dapat sembuh seperti organ lainnya. Scarring pada paru-paru terjadi akibat inhalasi bahan berbahaya, sama seperti efek paparan sinar matahari. Untuk pencegahan, tidak merokok adalah langkah terbaik. Para ahli berupaya menemukan hubungan antara risiko genetik dan kanker, dan penting untuk terus memantau perkembangan melalui ALA dan ACS.

Kanker paru-paru adalah salah satu masalah kesehatan terbesar di AS, menyebabkan lebih banyak kematian kanker dibandingkan jenis kanker lainnya. Dengan angka kematian dan kasus baru yang tinggi, mengetahui cara mendeteksi dini kanker paru-paru menjadi sangat penting. Pengetahuan tentang fungsi paru-paru dan penyebab kanker ini berkontribusi terhadap upaya pencegahan dan kesadaran akan risiko, terutama bagi kelompok rentan seperti perokok dan mereka yang terpapar radon.

Deteksi dini kanker paru-paru sangat penting mengingat betapa sedikitnya gejala yang muncul pada tahap awal. Screening menggunakan CT scan dan pemahaman tentang risiko dari merokok dan radon dapat membantu mengurangi tingkat kematian akibat kanker paru-paru. Memprioritaskan pencegahan melalui gaya hidup sehat dan pemantauan kesehatan adalah langkah krusial untuk mengurangi dampak penyakit ini.

Sumber Asli: www.dailyitem.com