Kesadaran Kanker Serviks dan Vaksin HPV

Januari adalah Bulan Kesadaran Kanker Serviks. Vaksin HPV sebaiknya diberikan pada usia 11-12 tahun, dengan rekomendasi untuk semua orang hingga 26 tahun. Vaksinasi pada usia 27 hingga 45 tahun hanya perlu dipertimbangkan setelah diskusi dengan dokter. Vaksin ini tidak mengobati infeksi yang ada, hanya mencegah infeksi baru.

Januari adalah Bulan Kesadaran Kanker Serviks. Vaksin HPV direkomendasikan untuk diberikan secara rutin pada usia 11 atau 12 tahun (vaksinasi bisa dimulai sejak usia 9 tahun). CDC merekomendasikan vaksinasi bagi semua orang hingga usia 26 tahun jika belum terimunisasi dengan baik sebelumnya. Vaksin HPV diberikan dalam dua atau tiga dosis, tergantung usia saat vaksinasi dimulai.

Vaksinasi tidak disarankan untuk semua orang yang berusia lebih dari 26 tahun. Namun, orang dewasa umur 27 hingga 45 tahun bisa mempertimbangkan vaksinasi HPV berdasarkan diskusi dengan dokter, terutama jika mereka belum terimunisasi dengan baik saat muda. Manfaat vaksinasi HPV pada kelompok usia ini terbatas karena banyak di antara mereka telah terpapar HPV.

Vaksin HPV mencegah infeksi HPV baru, namun tidak mengobati infeksi atau penyakit HPV yang sudah ada. Vaksin ini paling efektif jika diberikan sebelum terpapar HPV. Kebanyakan orang dewasa yang aktif secara seksual telah terpapar HPV, meskipun mungkin tidak semuanya terpapar semua jenis HPV yang menjadi sasaran vaksin.

C.A.R.E. (Cancer Advocacy Resources Education, Inc.) lahir dari keinginan untuk mendukung wanita dan keluarga mereka dalam menghadapi diagnosis kanker yang menghancurkan.

Kanker serviks adalah salah satu bentuk kanker yang bisa dicegah melalui vaksinasi HPV. Vaksin ini bekerja paling baik jika diberikan sebelum seseorang terpapar virus HPV. Vaksin HPV tersedia untuk orang muda dan dewasa, dengan rekomendasi tertentu terkait usia. Menyadari risko paparan HPV sangat penting, terutama bagi yang aktif secara seksual.

Vaksin HPV sangat dianjurkan untuk individu pada usia muda sebagai langkah pencegahan kanker serviks. Walaupun tidak disarankan untuk lansia di atas 26 tahun, diskusi dengan dokter bagi orang dewasa berusia 27 hingga 45 tahun bisa berguna. Penting untuk memahami bahwa vaksinasi tidak dapat mengobati infeksi HPV yang sudah ada.

Sumber Asli: www.wfit.org