Pencegahan Kanker
AR, ARLIENE T. PENN, BRITISH VIRGIN ISLANDS, CANCER PREVENTION, CLINICAL TRIALS, DISEASE PREVENTION, FRANDALL, HEALTH AND SOCIAL DEVELOPMENT, HEALTHCARE, HONOURABLE, HPV VACCINE, LATIN AMERICA, LONG BUSH TORTOLA, MEDICINE, MINISTRY OF HEALTH AND SOCIAL DEVELOPMENT, MINISTRY OF HEALTH AND SOCIAL DEVELOPMENT VOR, NORTH AMERICA, PAN - AMERICAN HEALTH ORGANISATION, VINCENT O. WHEATLEY, WHEATLEY, WORLD CANCER RESEARCH FUND
Aiden Caldwell
0 Comments
Pentingnya Deteksi Dini untuk Pencegahan Kanker Serviks
Menteri Kesehatan BVI menekankan pentingnya deteksi dini kanker serviks. Bulan Januari adalah Bulan Kesadaran Kanker Serviks, menggugah masyarakat untuk melakukan skrining. Kanker serviks merupakan kanker umum keempat di dunia dengan tingkat kematian yang tinggi. Skrining dan vaksinasi HPV sangat dianjurkan untuk pencegahan.
Menteri Kesehatan dan Pembangunan Sosial, Yang Terhormat Vincent O. Wheatley, menekankan pentingnya skrining dan deteksi dini kanker serviks pada wanita. Bulan Januari diperingati sebagai Bulan Kesadaran Kanker Serviks, di mana kementerian berfokus pada pencegahan, deteksi dini, dan pendidikan masyarakat untuk melawan penyakit ini yang berdampak besar pada wanita secara global.
Wheatley mengklaim bahwa kanker serviks sering berkembang tanpa gejala pada tahap awal, sehingga skrining rutin sangat penting. Ia mendorong wanita berusia 21 hingga 65 tahun untuk menjalani pemeriksaan rutin setiap tiga hingga lima tahun. Deteksi dini dapat menyelamatkan nyawa, oleh karena itu, pemeriksaan kesehatan adalah keharusan.
Menteri juga menegaskan bahwa Bulan Kesadaran Kanker Serviks adalah panggilan untuk tindakan bagi seluruh komunitas BVI. Mereka berharap dengan mempromosikan vaksinasi, mendorong skrining, dan meningkatkan pengetahuan tentang pencegahan, dampak kanker serviks dapat diminimalkan. Dr. Arliene T. Penn juga menawarkan skrining gratis hingga 31 Januari.
Secara global, kanker serviks adalah kanker paling umum keempat di kalangan wanita. Data dari World Cancer Research Fund mencatat lebih dari 662 ribu diagnosis baru dan hampir 350 ribu kematian terkait kanker ini pada tahun 2022. Di kawasan Amerika, lebih dari 78 ribu wanita didiagnosis dan lebih dari 40 ribu meninggal.
Kanker serviks berkembang dari sel-sel serviks yang terhubung ke kanal vagina, biasanya diakibatkan oleh infeksi HPV. Meskipun sebagian besar infeksi HPV hilang dengan sendirinya, sebagian kecil dapat bertahan dan menyebabkan perubahan pra-kanker jika tidak ditangani. Kementerian Kesehatan dan Pembangunan Sosial berkomitmen untuk meningkatkan kesehatan masyarakat di Kepulauan Virgin.
Kanker serviks merupakan salah satu masalah kesehatan serius yang mempengaruhi wanita di seluruh dunia. Kasus dan angka kematian yang dapat dicegah ini meningkatkan urgensi untuk meningkatkan kesadaran dan tindakan preventif. Negara-negara didorong untuk menyediakan akses skrining dan vaksinasi HPV bagi wanita untuk menanggulangi problematik kesehatan ini.
Deteksi dini dan pencegahan adalah kunci dalam menangani kanker serviks. Kementerian mengajak seluruh komunitas untuk berpartisipasi dalam skrining dan memanfaatkan program gratis yang ditawarkan. Dengan edukasi dan kesadaran, diharapkan angka kejadian dan kematian akibat kanker serviks dapat dikurangi secara signifikan.
Sumber Asli: bvi.gov.vg
Post Comment