Tes Penyaringan PSA Fortel Disetujui untuk Deteksi Dini Kanker Prostat di UAE
Kementerian Kesehatan Emirat telah menyetujui Tes PSA Fortel untuk deteksi cepat kanker prostat, menggunakan sampel darah dari jari hasil dalam 10 menit. Tes ini menunjukkan sensitivitas dan spesifikasi tinggi, menjadikannya alat efektif untuk skrining dan deteksi dini, serta diharapkan dapat mengurangi beban sistem kesehatan. Persetujuan tersebut juga diperoleh di Saudi Arabia.
Kementerian Kesehatan dan Pencegahan Uni Emirat Arab (MOHAP) telah menyetujui Tes Prostate Specific Antigen (PSA) Fortel untuk deteksi cepat tanda-tanda awal kanker prostat di rumah. Alat diagnostik ini menghasilkan hasil akurat dalam waktu sekitar 10 menit dengan menggunakan sampel darah dari jari. Dengan mendeteksi kadar PSA yang meningkat, tes ini mendukung deteksi awal kanker prostat dan kondisi terkait. Pendekatan ini bertujuan meningkatkan manajemen kesehatan proaktif, mengurangi beban pada sistem kesehatan, dan meningkatkan hasil bagi pasien.
Tes PSA Fortel menunjukkan sensitivitas dan spesifikasi tinggi dalam beberapa studi. Salah satu studi melaporkan sensitivitas 100%, spesifikasi 95%, dan akurasi 97,5%, yang konsisten dengan metode referensi laboratorium. Data tambahan dari studi kohort klinis di Mesir juga menegaskan tes ini sebagai alat yang mudah, dapat diandalkan, dan efektif untuk skrining kanker prostat dibandingkan dengan metode kuantitatif konvensional.
Studi diadakan di Rumah Sakit Perawatan Tersier di Departemen Urologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Ain Shams dari Januari hingga Juni 2022, melibatkan 150 pasien pria berusia di atas 50 tahun atau 40 tahun dengan riwayat keluarga kanker prostat. Sebelum melakukan tes PSA Fortel, sampel darah sekitar 5 ml diambil untuk tujuan perbandingan. Hasil menunjukkan nilai PSA klinis negatif pada 52% pasien, sementara nilai tes Fortel PSA negatif pada 51,3% pasien.
Hasil tes Fortel menunjukkan sensitivitas tinggi (97,2%), spesifikasi (96,2%), nilai prediktif positif (95,9%), dan nilai prediktif negatif (97,4%). Terdapat perbedaan signifikan secara statistik dalam interpretasi nilai PSA negatif dan positif berdasarkan tes Fortel. Di antara pasien dengan nilai PSA kurang dari 4 ng/ml, 96,2% diinterpretasikan sebagai negatif oleh tes, sedangkan 97,2% pasien dengan nilai di atas 4 ng/ml diinterpretasikan positif. Tidak ada perbedaan signifikan terkait usia rata-rata pasien antara hasil negatif dan positif.
Investigasi menunjukkan hasil tes Fortel sebanding dengan tes PSA satu langkah lainnya di literatur. Biaya yang lebih rendah, kemudahan penggunaan, dan prosedur yang cepat menjadikan tes ini berguna di praktik umum atau klinik urologi, serta untuk skrining awal masal kanker prostat. Notably, pada bulan September 2024, Otoritas Makanan dan Obat Saudi juga memberikan persetujuan untuk pemasaran Tes PSA Fortel di negara tersebut, sebagai upaya memperluas produk Biomerica di tengah meningkatnya kekhawatiran kesehatan publik tentang kanker prostat di kawasan ini.
Kanker prostat adalah masalah kesehatan yang semakin meningkat di kawasan Timur Tengah, termasuk Uni Emirat Arab dan Saudi Arabia. Deteksi dini sangat penting untuk meningkatkan hasil pengobatan dan mengurangi beban sistem kesehatan. Tes PSA Fortel menawarkan metode cepat dan nyaman bagi pria untuk memantau kesehatan prostat mereka, yang sangat diperlukan di daerah dengan prevalensi tinggi kanker prostat. Oleh karena itu, pengesahan alat ini oleh MOHAP membawa harapan baru untuk meningkatkan dampak deteksi dini kanker prostat.
Pengesahan Tes PSA Fortel oleh Kementerian Kesehatan dan Pencegahan Uni Emirat Arab menandai langkah maju dalam deteksi dini kanker prostat di kawasan tersebut. Dengan kemampuan menghasilkan hasil dalam waktu singkat dan akurasi tinggi, tes ini berpotensi mengubah pendekatan kesehatan proaktif untuk pria, membantu lebih banyak pasien mendapatkan diagnosis dan perawatan lebih awal.
Sumber Asli: www.onclive.com
Post Comment