SHR-A1811 Tunjukkan Efikasi dan Keamanan pada Kanker HER2-Positif
SHR-A1811 menunjukkan aktivitas anti-tumor yang baik pada pasien kanker payudara dan tumor solid lainnya dengan HER2. Dengan tingkat respons objektif 79,1% pada kanker payudara HER2-positif dan 62% pada HER2-rendah, seri studi ini menekankan potensi SHR-A1811 dalam pengobatan kanker. Dengan tingkat keamanan yang dikelola, SHR-A1811 dapat menjadi pilihan alternatif dalam terapi kanker yang agresif.
SHR-A1811, sebuah konjugat antibodi-obat generasi ketiga, menunjukkan aktivitas anti-tumor dan keamanan yang dapat dikelola pada pasien dengan kanker payudara HER2-positif dan HER2-rendah, serta tumor solid lainnya yang mengekspresikan atau bermutasi HER2. Hasil dari uji coba SHR-A1811-I-101 selama 1 tahun menunjukan bahwa pada pasien kanker payudara HER2-positif, tingkat respons objektif mencapai 79,1%.
Dalam fase pemantauan median 13,4 bulan, pasien dengan kanker payudara HER2-positif menunjukkan median kelangsungan hidup bebas progresi (PFS) 20 bulan, sedangkan pada pasien HER2-rendah PFS median 11 bulan. Dalam kelompok tumor solid non-payudara, PFS berkisar dari 3,4 bulan hingga 8,5 bulan.
Dengan memberikan kombinasi antibodi trastuzumab dan penghambat topoisomerase I, SHR-A1811 menunjukkan profil keamanan yang dapat diamati dan efek membunuh yang kuat. Dipresentasikan di 2024 San Antonio Breast Cancer Symposium, penelitian ini melibatkan 391 pasien dengan tumor solid HER2 yang kekambuhan,
Data terbaru menunjukkan bahwa efek samping mirip dengan penelitian sebelumnya, di mana 98,2% pasien mengalami efek samping grade apa pun. Efek samping yang paling umum termasuk penurunan jumlah neutrofil dan anemia, meski tidak ada sinyal keamanan baru yang terdeteksi. Interstitial lung disease (ILD) terpantau pada 2,6% pasien.
Kanker payudara HER2-positif dan HER2-rendah merupakan kondisi yang sering membutuhkan pengobatan novel. SHR-A1811 adalah konjugat antibodi yang dikembangkan dengan efek anti-tumor terarah. Uji klinis fase 1 pada SHR-A1811 menunjukkan potensinya dalam memperbaiki hasil klinis bagi pasien yang telah menjalani banyak terapi sebelumnya dan sangat membutuhkan terapi tepat.
SHR-A1811 menunjukkan efikasi dan keamanan yang lajuh pada pasien dengan kanker berdi-mutasi HER2, khususnya dalam kanker payudara. Hasil ini menegaskan perannya dalam terapi kanker solid dengan profil keamanan yang baik, memberikan harapan baru bagi pasien yang sulit diobati.
Sumber Asli: www.onclive.com
Post Comment