Kekuatan Otot Tingkatkan Harapan Hidup Pasien Kanker

Penelitian menunjukkan bahwa kekuatan otot dan kebugaran kardiovaskular meningkatkan peluang bertahan hidup pasien kanker, termasuk mereka yang dalam kondisi stadium lanjut. Peningkatan kebugaran berhubungan dengan penurunan yang signifikan dalam risiko kematian, menjadikan olahraga sebagai aspek penting dalam pengobatan kanker.

Olahraga teratur dan peningkatan kekuatan otot dapat mengurangi risiko kematian akibat kanker. Menurut penelitian terbaru di British Journal of Sports Medicine, orang dengan kekuatan otot dan kebugaran kardiovaskular yang lebih baik memiliki peluang lebih baik untuk bertahan hidup dari kanker. Manfaat ini juga terlihat pada pasien kanker stadium lanjut, menunjukkan perlunya memasukkan kegiatan fisik dalam pengobatan kanker.

Studi yang melibatkan hampir 47.000 pasien menunjukkan bahwa peningkatan kekuatan otot dan kebugaran dapat mengurangi risiko kematian hingga 46%. Setiap peningkatan unit kekuatan otot mengurangi risiko kematian sebanyak 11%, sedangkan peningkatan tingkat kebugaran menurunkan risiko 18%. Temuan ini menunjukkan bahwa aktivitas penguatan otot dapat digunakan untuk meningkatkan harapan hidup pasien kanker.

Keterkaitan antara kebugaran fisik dan penurunan risiko kematian telah lama diteliti. Sementara banyak studi sebelumnya berfokus pada mencegah kanker, penelitian ini meneliti dampak kebugaran fisik terhadap harapan hidup pasien kanker. Lebih dari 40 studi sebelumnya dianalisis untuk mengumpulkan data tentang berbagai tahap dan jenis kanker yang dialami 47.000 pasien.

Kesimpulan dari penelitian ini menggarisbawahi pentingnya kekuatan otot dan kebugaran dalam meningkatkan harapan hidup pasien kanker. Mengintegrasikan kebugaran fisik ke dalam pengobatan kanker dapat menurunkan risiko kematian, terutama di antara pasien stadium lanjut. Pertimbangan untuk menetapkan rezim olahraga sebagai bagian dari perawatan kanker semakin kuat berdasarkan temuan ini.

Sumber Asli: www.usnews.com