NIPS Meningkatkan Kelangsungan Hidup Tiada Banding pada Kanker Lambung dengan Metastasis Peritoneal

NIPS menunjukkan peningkatan kelangsungan hidup keseluruhan pada pasien kanker lambung dengan peritoneal metastasis. Dalam uji klinis fase 3, rata-rata OS mencapai 19,4 bulan untuk NIPS, dibandingkan hanya 13,9 bulan untuk PS. Keberhasilan operasi konversi dan efek samping yang dapat dikelola menjadikan NIPS pilihan yang lebih baik.

Kemoterapi intraperitoneal dan intravena paclitaxel ditambah S-1 (NIPS) menunjukkan peningkatan kelangsungan hidup keseluruhan (OS) yang signifikan dibandingkan paclitaxel intravena dan S-1 (PS) pada pasien kanker lambung dengan metastasis peritoneal. Data dari uji klinis fase 3 DRAGON-01 menunjukkan median OS 19,4 bulan untuk kelompok NIPS, dibandingkan 13,9 bulan untuk kelompok PS. Angka keberhasilan operasi konversi juga lebih tinggi pada kelompok NIPS dengan 50,7% dibandingkan 35,1% pada PS.

Kanker lambung dengan metastasis peritoneal sering memiliki prognosis buruk. Kemoterapi intraperitoneal menawarkan harapan baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas NIPS dibandingkan dengan metode yang lebih tradisional. Hasil dari uji klinis ini memberikan bukti kuat yang dapat mengguncang standar pengobatan saat ini.

NIPS terbukti lebih efektif dalam meningkatkan kelangsungan hidup pasien kanker lambung dengan metastasis peritoneal dibandingkan PS, dengan efek samping yang dapat dikelola. Hasil ini mengarah pada kemungkinan perubahan dalam pengelolaan klinis kanker lambung.

Sumber Asli: www.onclive.com