Loading Now

Tes Darah Baru untuk Skrining Kanker Kolorektal

Tes darah investigasional untuk skrining kanker kolorektal menunjukkan sensitivitas 79,2% dan spesifisitas 91,5%. Meskipun ada tantangan pada tingkat prediktif, metode ini dapat menjadi alternatif bagi pasien untuk meningkatkan kepatuhan skrining. Penelitian lebih lanjut diharapkan mengoptimalkan hasil dan frekuensi pengujian di masa mendatang.

Sebuah tes darah investigasional untuk deteksi dini kanker kolorektal (CRC) pada orang dewasa yang memiliki risiko rata-rata berhasil memenuhi pengukuran utama sensitivitas dan spesifisitas dalam studi PREEMPT CRC. Dr. Aasma Shaukat dari NYU menjelaskan, “Tes darah ini dapat memberikan opsi yang nyaman dan efektif untuk skrining kanker kolorektal.” Meskipun tingkat skrining CRC masih rendah, tes darah ini dianggap sebagai pendekatan yang menjanjikan untuk meningkatkan kepatuhan pasien yang tidak terlayani.

Studi tersebut melibatkan 27.010 orang dewasa yang tidak memiliki riwayat pribadi kanker atau adenoma kolorektal dan tidak ada riwayat keluarga terkait kanker tersebut. Darah mereka diambil sebelum persiapan usus untuk kolonoskopi, dan hasilnya dibandingkan dengan temuan dari kolonoskopi.

Hasil utama menunjukkan sensitivitas sebesar 79,2% untuk CRC dan spesifisitas sebesar 91,5% untuk neoplasia kolorektal lanjut. Meski nilai prediktif positif hanya 15,5%, nilai prediktif negatif mencapai 90,8%. Hasil serupa diperoleh saat mempertimbangkan distribusi sensus AS berdasarkan jenis kelamin dan usia.

Dr. Shaukat menggambarkan bahwa meskipun sensitivitas untuk lesi awal lebih rendah dari yang diharapkan, penelitian dan pengembangan lebih lanjut akan berdampak pada perbaikan hasil. Penentuan frekuensi pengujian lanjutan dan biaya juga akan dieksplorasi di masa mendatang.

Dr. Pamela Kunz menegaskan bahwa meskipun tidak ada perbandingan langsung dengan tes darah Shield CRC, perkembangan lebih lanjut akan membantu memperjelas posisi tes baru ini. Dengan penelitian lebih lanjut, tes darah ini diharapkan menambah alat dalam skrining CRC.

Kanker kolorektal adalah salah satu jenis kanker yang umum dan dapat dicegah melalui skrining. Data menunjukkan bahwa banyak orang dewasa yang memenuhi syarat tidak menjalani tes skrining yang direkomendasikan. Penggunaan tes darah yang mudah diakses adalah upaya untuk meningkatkan partisipasi dalam skrining, terutama di kelompok populasi yang kurang tertanggung. Studi PREEMPT CRC adalah yang terbesar dalam mengevaluasi kinerja tes darah ini disbanding dengan kolonoskopi, dan hasilnya menunjukkan potensi penting dalam meningkatkan deteksi dini CRC.

Tes darah investigasional menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam deteksi dini kanker kolorektal, dengan sensitivitas dan spesifisitas yang signifikan. Meskipun ada ruang untuk perbaikan pada sensitivitas, temuan menunjukkan bahwa metode ini bisa menjadi alternatif yang berharga untuk meningkatkan tingkat skrining di antara pasien yang tidak terlayani. Penelitian lebih lanjut akan diperlukan untuk memaksimalkan efektivitas dan pemahaman tentang penggunaannya di populasi yang lebih luas.

Sumber Asli: www.medscape.com

Aiden Caldwell is a seasoned journalist with over 15 years of experience in broadcast and print media. After earning his degree in Communications from a prestigious university, he began his career as a local news reporter before transitioning to digital journalism. His articles on public affairs have earned him accolades in the industry, and he has worked for several major news organizations, covering everything from politics to science. Aiden is known for his investigative prowess and his ability to connect with audiences through insightful storytelling.

Post Comment