Pencegahan Kanker
Penelitian
ADDIS ABABA, AFRICA, ALGERIA, BAB EL OUED, BAB EL OUED UNIVERSITY, BELGIUM, BURKINA FASO, CANCER CENTER, CANCER PREVENTION, CARLEY WILLIS, CLINICAL TRIALS, COMMUNICATION, ETHIOPIA, EUROPE, IAEA, KENYA, KENYATTA NATIONAL HOSPITAL, MEDICINE, MOROCCO, NAIROBI, NUCLEAR TECHNOLOGY FOR CANCER CARE, OF NUCLEAR MEDICINE, PEACEFUL USES INITIATIVE, PUI, RESEARCH, SCIENCE
Sofia Peterson
0 Comments
Teknologi Nuklir untuk Perawatan Kanker
IAEA mendukung perawatan kanker secara global melalui proyek yang memperkuat kapasitas nasional dalam diagnosis dan pengobatan. Proyek tersebut mencakup pembangunan fasilitas radioterapi, penyediaan alat medis, pelatihan ahli, dan peningkatan akses perawatan di berbagai negara, sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 3.
Di seluruh dunia, kanker menjadi penyebab satu dari enam kematian. IAEA memberikan dukungan dalam perawatan kanker melalui 16 proyek di berbagai negara, sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 3. Contoh proyek termasuk dukungan untuk fasilitas radioterapi di Burkina Faso, penyediaan alat CT scan di Kenya, dan pengembangan layanan radioterapi di Ethiopia, yang meningkatkan akses pasien ke perawatan kanker.
Proyek di Paraguay mendukung penerapan sistem pencitraan hybrid dan pelatihan ahli untuk meningkatkan diagnosis dan perawatan. Di Peru, akses pelatihan dan peralatan di rumah sakit bertujuan untuk mengurangi kematian akibat kanker. Sementara itu, inisiatif kontrol kanker serviks menargetkan penguatan diagnosis dan perawatan di 27 negara, termasuk pelatihan profesional melalui platform online.
Kanker merupakan beban kesehatan global yang signifikan, mempengaruhi jutaan orang setiap tahunnya. IAEA berperan penting dalam mendukung perawatan kanker di berbagai negara melalui teknologi nuklir. Proyek-proyek ini tidak hanya fokus pada penyediaan alat dan pelatihan, tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan kapasitas nasional dalam diagnosis dan perawatan kanker, mengarah pada hasil kesehatan yang lebih baik bagi pasien.
IAEA memainkan peran krusial dalam upaya global mengatasi kanker melalui proyek dukungan teknis dan pelatihan profesional. Dengan memperkuat kapasitas layanan kesehatan di negara-negara yang berisiko tinggi, proyek ini berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup pasien dan pencapaian tujuan pembangunan kesehatan global.
Sumber Asli: www.iaea.org
Post Comment