Loading Now

Kemoterapi Sebabkan Nyeri Saraf Pada Banyak Pasien Kanker

Data terbaru menunjukkan bahwa lebih dari 40% pasien kanker yang menjalani kemoterapi mengalami nyeri neuropati perifer. Risiko tertinggi muncul pada pasien kanker paru-paru. Studi ini mencakup analisis dari 77 penelitian dengan total hampir 11.000 peserta, menyoroti perlunya penelitian lebih lanjut mengenai mekanisme dan perlindungan terhadap efek samping ini.

Sebanyak 40% pasien kanker yang menjalani kemoterapi mengalami nyeri neuropati perifer yang parah, menurut tinjauan bukti terbaru. Gejala dapat mencakup kehilangan keseimbangan, kelemahan, serta sensasi mati rasa, kesemutan, atau terbakar. Penelitian ini menunjukkan bahwa kemoterapi, terutama obat berbasis platinum dan taxane, dapat merusak sistem saraf, menyebabkan rasa sakit yang persisten. Sebagai contoh, pasien kanker paru-paru mengalami tingkat neuropati tertinggi, lebih dari 62%.

Neuropati perifer adalah efek samping yang dikenal dari kemoterapi, tetapi penelitian ini adalah yang pertama untuk mengukur prevalensinya di antara pasien kanker. Kerusakan yang disebabkan oleh obat kemoterapi mengganggu sinyal saraf normal, menyebabkan rasa sakit kronis. Penelitian ini melibatkan hasil dari 77 studi sebelumnya dengan hampir 11.000 peserta di 28 negara, menunjukkan bahwa nyeri saraf dapat bertahan lebih dari tiga bulan pada banyak pasien.

Secara keseluruhan, penelitian ini menegaskan bahwa neuropati perifer akibat kemoterapi adalah tantangan kesehatan global yang signifikan, mempengaruhi lebih dari 40% pasien kanker. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami mekanisme nyeri saraf yang disebabkan oleh kemoterapi dan untuk mengembangkan terapi perlindungan.

Sumber Asli: www.usnews.com

Marcus Johnson is a talented sports journalist who transitioned into general news reporting, bringing his passion for storytelling with him. A graduate of Northwestern University, he worked for a major sports network before expanding his focus to cover significant social movements within the sports industry and beyond. His unique perspective and engaging writing style have made him a favorite among readers, and he is known for his in-depth analyses of societal trends and their impact on communities.

Post Comment