Uji Coba Terapi Proton untuk Kanker Otak di Leeds
Universitas Leeds memimpin uji klinis terapi proton untuk kanker otak, yang bertujuan mengurangi efek samping pada pasien. Penelitian ini penting untuk memaksimalkan perawatan dan memberikan hasil yang lebih baik. Terapi ini diharapkan mengurangi kerusakan pada jaringan sehat di sekitar tumor, meningkatkan kualitas hidup pasien.
Para ahli di Leeds sedang mengeksplorasi efek terapi proton baru untuk kanker otak. Percobaan klinis yang dinamakan APPROACH bertujuan menentukan apakah terapi proton dapat membunuh sel kanker dan mengurangi dampak pada jaringan sehat dibandingkan radioterapi konvensional. Percobaan ini dipimpin oleh dokter dari Sekolah Kedokteran Universitas Leeds, yang menekankan pentingnya penelitian ini untuk memberikan harapan terbaik bagi pasien.
Terapi proton menggunakan sinar proton yang sangat tercharged, yang memberikan energi pada lokasi tumor, tanpa merusak jaringan di sekitarnya. Hal ini diharapkan dapat mengurangi efek samping seperti kehilangan memori dan kesulitan dalam memproses informasi yang sering terjadi akibat radiasi standar.
Penelitian ini didanai oleh National Institute for Health and Care Research (NIHR) dan ditujukan untuk pasien dengan oligodendroglioma, yang hanya terdiagnosis pada sekitar 350 pasien di Inggris setiap tahun. Percobaan akan berlangsung di dua pusat terapi proton di London dan Manchester.
Dr. Louise Murray menyatakan perlunya penelitian ini untuk mengurangi kerusakan pada jaringan otak sehat dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Metode radioterapi tradisional yang menggunakan sinar-X telah digunakan selama lebih dari 100 tahun dan memiliki banyak efek samping.
Untuk itu, penelitian ini akan membuktikan apakah terapi proton bisa menjadi metode pengobatan yang lebih baik untuk beberapa kasus kanker. Pemeriksaan ini diharapkan dapat memastikan perawatan yang lebih efektif dan lebih sedikit menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan pasien di masa depan.
Saat ini, terapi radiasi untuk kanker, termasuk x-ray, memiliki efektivitas yang tinggi. Namun, efek samping terhadap kesehatan otak pasien pasca pengobatan menjadi perhatian utama. Dengan perkembangan terapi proton, harapannya adalah untuk meningkatkan hasil pengobatan kanker sambil meminimalkan kerusakan pada jaringan otak sehat.
Percobaan terapi proton ini diharapkan dapat memberikan tanpa dampak signifikan terhadap kualitas hidup pasien kanker otak, khususnya dalam mengurangi efek samping kognitif. Jika sukses, terapi ini bisa menjadi alternatif dengan risiko lebih rendah dibandingkan metode radiasi konvensional.
Sumber Asli: www.bbc.com
Post Comment