Loading Now

Protokol Pengobatan Baru yang Lebih Singkat dan Aman untuk Kanker Payudara Triple-Negatif

Penelitian klinis di UT Southwestern menunjukkan bahwa protokol pengobatan baru yang lebih pendek dan kurang beracun untuk kanker payudara triple-negatif dapat memberikan hasil serupa dengan perawatan standar. Protokol ini melibatkan imunoterapi dan radiasi sebelumnya, menghasilkan angka respon tinggi tanpa efek samping parah yang umum terjadi.

DALLAS – 30 Januari 2025 – Penelitian klinis oleh peneliti UT Southwestern menunjukkan bahwa protokol pengobatan baru yang lebih singkat dan kurang beracun untuk kanker payudara triple-negatif memberikan hasil mirip dengan standar perawatan saat ini. Temuan ini dapat mengarah pada regimen pengobatan yang lebih aman dan tidak mengganggu kualitas hidup pasien. Dr. Heather McArthur, salah satu pemimpin studi, menekankan pentingnya mengubah urutan radiasi dalam protokol perawatan untuk mengurangi dosis dan efek samping.

Kanker payudara triple-negatif adalah sekitar 10-15% dari total kasus, lebih umum pada pasien muda dan hitam, serta memiliki prognosis yang lebih buruk. Ketika sel kanker menyebar, pasien mungkin hanya memiliki harapan hidup 12 hingga 18 bulan. Dalam uji klinis KEYNOTE-522, 64% pasien mendapatkan respons lengkap setelah pengobatan, tetapi hampir semua mengalami efek samping yang berat.

Dalam protokol baru, 66 pasien, termasuk 54 dengan kanker payudara triple-negatif, menerima dua dosis imunoterapi pembrolizumab yang diiringi oleh radiasi sebelum kemoterapi dan operasi. Hasilnya menunjukkan bahwa 59% pasien mengalami respons pathologis lengkap dengan tingkat toksisitas serius sebesar 41%, jauh lebih baik dibandingkan KEYNOTE-522. Selain itu, jadwal pengobatan yang lebih pendek mengurangi kunjungan ke dokter secara signifikan.

Perubahan waktu radiasi dalam perawatan dapat meningkatkan efektivitas pengobatan, memungkinkan pengurangan dosis dan durasi perawatan. Penelitian lebih lanjut sedang dilakukan untuk mengeksplorasi penggunaan radiasi dalam terapi kanker. Dr. McArthur diakui sebagai pemimpin dalam riset kanker payudara, menerima pembiayaan dari berbagai lembaga untuk penelitian ini.

Kanker payudara triple-negatif adalah tipe yang tidak memiliki reseptor hormon estrogen atau progesteron, serta sedikit protein HER2. Tipe ini lebih agresif, seringkali mempengaruhi pasien muda dan hitam, dengan prognosis yang buruk. Pengobatan saat ini melibatkan kombinasi kemoterapi dan imunoterapi, tetapi sering menyebabkan efek samping yang berat dan mengganggu kualitas hidup pasien. Penelitian terbaru berupaya menemukan alternatif yang lebih efektif dan aman bagi pasien.

Protokol pengobatan baru yang lebih singkat dan efisien untuk kanker payudara triple-negatif menunjukkan hasil yang menjanjikan dengan lebih sedikit efek samping. Dengan mengubah urutan perawatan, pasien dapat menikmati pengobatan yang lebih aman tanpa mengorbankan efektivitas. Penelitian ini memberikan harapan baru bagi pasien kanker payudara sehingga meningkatkan kualitas hidup mereka.

Sumber Asli: www.newswise.com

Sofia Peterson is an acclaimed investigative journalist whose work spans over 15 years, focusing on corporate ethics and accountability. Holding a degree in economics from the University of Helsinki, she seamlessly blends financial understanding with journalistic integrity. Sofia's meticulous investigative approaches have uncovered significant corporate malfeasance, leading to changes in policy and corporate governance. Renowned for her fearless commitment to truth and transparency, she is a mentor to aspiring journalists globally.

Post Comment