Loading Now

Persetujuan FDA Memperluas Penggunaan Awal Enhertu untuk Kanker Payudara Metastatik

FDA telah menyetujui Enhertu untuk pasien dengan kanker payudara HR-positif dan HER2-rendah. Persetujuan dilakukan melalui jalur Prioritas dan Terapi Terobosan. Uji coba menunjukkan Enhertu signifikan lebih baik daripada kemoterapi, dengan masa bebas progresi median 13,2 bulan berbanding 8,1 bulan. Tingkat tanggapan objektif juga lebih tinggi dengan Enhertu.

Badan Pengawasan Obat dan Makanan AS (FDA) telah memberikan persetujuan untuk Enhertu (trastuzumab deruxtecan), yang kini dapat digunakan untuk pasien dewasa dengan kanker payudara HR-positif dan HER2-rendah yang tidak dapat dioperasi atau telah bermetastasis. Persetujuan ini diperoleh melalui jalur Prioritas dan Terapi Terobosan. Pasien harus menunjukkan kemajuan penyakit setelah satu atau lebih terapi endokrin.

Hasil dari uji coba fase 3 DESTINY-Breast06 menunjukkan bahwa Enhertu lebih unggul dibandingkan kemoterapi. Enhertu mengurangi risiko perkembangan penyakit atau kematian secara signifikan (rasio hazard, 0,64), dengan masa bebas progresi median 13,2 bulan, dibandingkan 8,1 bulan untuk kemoterapi. Tingkat tanggapan objektif terkonfirmasi adalah 62,6 persen untuk Enhertu, sedangkan untuk kemoterapi hanya 34,4 persen.

“Dengan persetujuan ini, obat ini menjadi lebih awal dalam pengobatan serta menjangkau populasi pasien yang lebih luas dengan kanker payudara metastatik,” kata Dave Fredrickson, wakil presiden eksekutif AstraZeneca. Persetujuan ini juga menunjukkan pentingnya pengujian tumor kanker payudara metastatik untuk menemukan kandidat yang layak menerima Enhertu setelah terapi endokrin.

Persetujuan Enhertu oleh FDA merupakan langkah penting dalam pengobatan kanker payudara metastatik. Dengan adanya persetujuan ini, semakin banyak pasien yang berpotensi mendapatkan akses ke terapi yang dapat meningkatkan kualitas hidup mereka. Uji coba DESTINY-Breast06 menekankan efektivitas Enhertu dibanding kemoterapi dan menyoroti pentingnya pengujian untuk menentukan kelayakan pasien berdasarkan status HR dan HER2 tumor mereka.

Persetujuan Enhertu untuk pengobatan kanker payudara HR-positif dan HER2-rendah membawa harapan baru bagi pasien yang sebelumnya tidak memiliki banyak pilihan. Dengan hasil yang menunjukkan keunggulan terapi ini dibandingkan kemoterapi, pasien kini memiliki opsi yang lebih efektif untuk mengatasi kondisi mereka. Pengujian tumor menjadi krusial untuk identifikasi calon penerima terapi Enhertu.

Sumber Asli: www.healthday.com

Sofia Peterson is an acclaimed investigative journalist whose work spans over 15 years, focusing on corporate ethics and accountability. Holding a degree in economics from the University of Helsinki, she seamlessly blends financial understanding with journalistic integrity. Sofia's meticulous investigative approaches have uncovered significant corporate malfeasance, leading to changes in policy and corporate governance. Renowned for her fearless commitment to truth and transparency, she is a mentor to aspiring journalists globally.

Post Comment