Tren Insiden Kanker Paru Global dan Keterkaitannya dengan Polusi Udara

Sebuah studi oleh IARC menyelidiki variasi insiden kanker paru global berdasarkan subtipe, dengan fokus pada adenokarsinoma yang meningkat. Laporan ini terbit menjelang Hari Kanker Sedunia, dan menunjukkan hubungan antara adenokarsinoma dan polusi udara.

Dalam rangka memperingati Hari Kanker Sedunia, para ilmuwan dari Badan Internasional untuk Riset Kanker (IARC) menganalisis variasi global dalam insiden kanker paru-paru berdasarkan subtipe histologis di tahun 2022 dan dari waktu ke waktu. Studi yang diterbitkan dalam The Lancet Respiratory Medicine ini mencakup empat subtipe kanker paru utama: adenokarsinoma, karsinoma sel skuamosa, karsinoma sel kecil, dan karsinoma sel besar.

Laporan ini menyoroti tren kenaikan insiden adenokarsinoma dan hubungannya dengan polusi udara. Adenokarsinoma merupakan salah satu subtipe kanker paru yang paling umum di seluruh dunia, dengan variasi insiden yang signifikan antar negara. Memahami perbedaan ini membantu dalam upaya pencegahan dan pengendalian kanker paru di seluruh dunia, termasuk faktor lingkungan seperti polusi.

Studi ini menunjukkan adanya peningkatan risiko adenokarsinoma terkait polusi udara, serta variasi global dalam insiden kanker paru berdasarkan subtipe. Kesadaran akan faktor lingkungan sangat penting dalam menanggulangi penyakit ini dan menunjang kebijakan kesehatan global. Penelitian lebih lanjut diharapkan dapat memberikan wawasan lebih jauh tentang penyebab dan pencegahan kanker paru.

Sumber Asli: www.iarc.who.int