Pil Kontrasepsi Menurunkan Risiko Kanker Ovarium, Kata Studi

Studi mengungkapkan bahwa penggunaan “The Pill” dapat mengurangi risiko hingga 26% untuk kanker ovarium. Penggunaan pil setelah usia 45 tahun dapat mengurangi risiko hingga 43%. Penelitian ini berbasis data dari UK Biobank dan menyentuh aspek-aspek kesehatan serta karakteristik yang dapat membantu dalam pencegahan kanker ovarium.

Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa penggunaan kontrasepsi oral, atau “The Pill”, dapat mengurangi risiko kanker ovarium. Wanita yang pernah menggunakan pil memiliki risiko 26% lebih rendah, sementara risiko berkurang hingga 43% untuk mereka yang mulai menggunakan pil setelah usia 45 tahun. Hal ini disebabkan oleh hormon dalam pil yang mengurangi ovulasi, yang dapat berpotensi mengurangi risiko kanker yang berkaitan dengan ovulasi yang terus menerus.

Para peneliti menganalisis data lebih dari 221.000 wanita dalam proyek penelitian jangka panjang UK Biobank, di mana 1.441 wanita terdiagnosis kanker ovarium dalam waktu hampir 13 tahun. Penelitian ini mengungkapkan bahwa wanita yang melahirkan dua atau lebih anak memiliki 39% risiko lebih rendah dari kanker ovarium. Juga ditemukan beberapa karakteristik sel darah merah dan enzim hati yang berkaitan dengan risiko kanker ini.

Temuan ini sesuai dengan teori kanker ovarium yang menyatakan bahwa “ovulasi yang terus menerus” dapat meningkatkan risiko pertumbuhan sel abnormal. Penelitian ini menunjukkan bahwa mengurangi frekuensi ovulasi melalui pil kontrasepsi atau menurunkan berat badan berlebih mungkin menurunkan risiko kanker ovarium. Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk menentukan cara terbaik untuk pencegahan dan identifikasi wanita berisiko tinggi.

Kanker ovarium sering terdeteksi pada tahap lanjut, dengan tingkat kelangsungan hidup kurang dari 30% dalam lima tahun jika terdiagnosis terlambat. Oleh karena itu, penting untuk mengenali faktor risiko yang dapat membantu pencegahan. Penelitian ini meneliti faktor-faktor yang berkaitan dengan kanker ovarium dan menemukan bahwa penggunaan kontrasepsi dapat menjadi duan penting dalam mencegah kanker ini berdasarkan analisis data kesehatan yang luas.

Studi ini menunjukkan bahwa penggunaan pil kontrasepsi dapat mengurangi risiko kanker ovarium secara signifikan, terutama pada wanita yang menggunakannya setelah usia 45 tahun. Penelitian ini menyarankan pentingnya pencegahan dan identifikasi risiko kanker ovarium, serta manfaat besar dari pengendalian ovulasi. Wanita disarankan untuk berdiskusi dengan dokter mengenai penggunaan pil kontrasepsi untuk mencegah kehamilan dan mengurangi risiko kanker ovarium.

Sumber Asli: www.healthday.com