Vaksin Neoantigen Menunjukkan Janji di Kanker Ginjal

Studi menunjukkan bahwa vaksin kanker yang dipersonalisasi menargetkan neoantigen pada RCC risiko tinggi aman dan efektif, dengan tidak ada kekambuhan dalam 40,2 bulan untuk sembilan peserta. Semua pasien menunjukkan respons imun terhadap vaksin tersebut. Penelitian ini mengindikasikan potensi penggunaan vaksin sebagai terapi adjuvan dalam pengobatan RCC.

Vaksin kanker yang dipersonalisasi yang menargetkan neoantigen pada pasien dengan karsinoma sel ginjal (RCC) risiko tinggi menunjukkan hasil yang menjanjikan. Dalam sebuah studi dengan sembilan pasien, tidak ada yang mengalami kekambuhan penyakit selama masa tindak lanjut rata-rata 40,2 bulan. Vaksin ini berhasil menghasilkan respons imun terhadap mutasi penyebab kanker pada semua pasien, di mana tujuh dari sembilan menunjukkan reaktivitas T sel terhadap tumor mereka sendiri.

Studi fase 1 yang dilakukan di Dana-Farber Harvard Cancer Center ini melibatkan sembilan pasien dengan RCC sel clear Stadium III/IV yang telah menjalani operasi kuratif. Partisipan menerima vaksin yang meliputi kombinasi peptida panjang sintetik selama periode enam bulan, baik dengan maupun tanpa terapi ipilimumab.

Setelah tindak lanjut, seluruh peserta menunjukkan respons imun T sel terhadap antigen vaksin kanker yang dipersonalisasi, termasuk mutasi driver RCC. Perluasan klon T sel yang tahan lama juga terdeteksi pada tujuh pasien, menunjukkan kepentingan vaksin kanker ini dalam menargetkan mutasi kunci.

Hasil menunjukkan bahwa vaksin kanker yang dipersonalisasi memiliki profil toksisitas yang baik dan potensi untuk memicu kekebalan antitumor, baik sebagai terapi tunggal maupun dengan kombinasi penghambatan titik pemeriksaan imun. Penelitian ini membuka jalan untuk investigasi lebih luas mengenai vaksin kanker dalam terapi adjuvan untuk tumor solid.

Meskipun hasil awal menunjukkan aktivitas imunologis yang menjanjikan, penulis menggarisbawahi bahwa perlu dilakukan uji coba acak yang lebih besar untuk memverifikasi efektivitas klinis dan memahami batasan yang ada pada penelitian ini. Penelitian ini hanya melibatkan subtipe sel clear, sehingga tidak mewakili keseluruhan variasi RCC.

Karsinoma sel ginjal merupakan salah satu jenis kanker ginjal yang sulit diobati, terutama dalam stadium lanjut. Vaksin kanker yang dipersonalisasi, yang menargetkan neoantigen spesifik pasien, dipercaya dapat meningkatkan respons imun terhadap tumor dengan cara yang lebih tepat sasaran. Meski telah menunjukkan hasil positif dalam kanker seperti melanoma, aplikasi pada RCC memiliki tantangan tersendiri, terutama dalam hal mutasi genetik yang lebih rendah.

Vaksin kanker yang dipersonalisasi targeting neoantigen menunjukkan hasil yang sangat menjanjikan dengan tidak adanya kekambuhan penyakit dalam studi awal ini. Penelitian ini memberikan harapan baru untuk pengembangan terapi kanker yang lebih personal dan efektif, meskipun diperlukan penelitian lebih lanjut untuk validasi hasilnya.

Sumber Asli: www.medscape.com