Vaksin Baru Cegah Kekambuhan Kanker Ginjal dan Inovasi Lainnya

Vaksin baru menunjukkan kemajuan dalam mencegah kekambuhan kanker ginjal, dengan tidak ada kekambuhan setelah empat tahun di antara pasien yang divaksinasi. Penelitian juga mencakup uji coba urine untuk skrining kanker prostat yang dapat mengurangi kebutuhan biopsi. Selain itu, lensa kontak bifokal efektif dalam mencegah perkembunan rabun dekat pada anak-anak.

Sebuah vaksin baru menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam mencegah kekambuhan kanker ginjal stadium lanjut. Dalam percobaan awal yang dipublikasikan, tidak ada dari sembilan pasien yang divaksinasi mengalami kekambuhan selama median tindak lanjut hampir empat tahun. Vaksin ini dirancang untuk melatih sistem imun pasien agar mengenali dan mengeliminasi sel-sel kanker yang tersisa dengan menggunakan neoantigen yang diidentifikasi dari jaringan tumor pasca operasi. Penelitian ini berkolaborasi dengan Merck untuk menguji vaksin ini lebih lanjut atas 272 pasien baru.

Kanker ginjal stadium III atau IV biasanya dirawat dengan pembedahan diikuti oleh imunoterapi, tetapi sering kali kambuh dalam waktu tiga tahun. Vaksin baru ini bersifat pribadi, bertujuan mengatur sistem imun untuk membedakan antara sel kanker dan sel normal. Neoantigen adalah potongan kecil protein mutan yang unik untuk kanker, sehingga vaksin ini memfokuskan respon imun pada target spesifik.

Hasil penelitian awal menunjukkan adanya harapan baru bagi pasien kanker ginjal dengan vaksin yang meminimalkan risiko kekambuhan. Selanjutnya, penelitian akan berlanjut dengan uji acak terhadap lebih banyak pasien untuk mengkonfirmasi efektivitasnya. Di sisi lain, ujian urin sederhana untuk kanker prostat memberi alternatif aman dan efektif bagi pasien yang perlu mendapatkan diagnosis tanpa biopsi.

Sumber Asli: www.hindustantimes.com