Apa yang Terjadi Saat Kanker Tulang Dimulai Menyebar?

Penelitian ini membahas bagaimana multiple myeloma mulai menyebar dalam tubuh setelah sel tumor keluar dari sumsum tulang. Pengamatan dilakukan untuk melihat keragaman sel tumor dan reaksi sistem imun terhadap perubahan tersebut, yang dapat mempengaruhi pendekatan diagnosis dan terapi di masa mendatang.

Penelitian terbaru menggunakan analisis sel tunggal dan omik spasial telah mengungkapkan bagaimana multiple myeloma mulai menyebar dalam tubuh. Kanker sumsum tulang ini sering kali berkembang tanpa disadari selama beberapa dekade. Ketika mencapai tahap lanjut, lesi dapat terbentuk yang merusak tulang dan menyebar ke bagian lain tubuh. Tim interdisipliner dari berbagai institusi terkemuka berfokus pada perubahan yang terjadi pada sel tumor saat keluar dari sumsum tulang.

Sel tumor menunjukkan keragaman yang signifikan ketika meninggalkan sumsum tulang, beradaptasi dengan lingkungan baru, yang membantu mereka bertahan hidup dan menyebar ke area lain. “Keragaman ini kemungkinan membantu sel kanker beradaptasi untuk bertahan di luar tulang,” ungkap Dr. Niels Weinhold dari UKHD. Tim juga menyelidiki bagaimana sistem kekebalan tubuh bereaksi terhadap proses ini.

Dengan teknologi canggih, peneliti menemukan perubahan signifikan dalam jenis dan jumlah sel imun di mikro-environment lesi kanker. Sel T, misalnya, menunjukkan reseptor dan molekul permukaan yang berbeda di lesi di luar tulang, menandakan adaptasi terhadap keragaman yang baru muncul pada sel tumor. “Ada kemungkinan co-evolution antara sel tumor dan sel imun,” kata Profesor Simon Haas.

Tim internasional menggunakan sampel jaringan dari lesi myeloma di berbagai bagian tubuh untuk analisis mereka. Metode ini memungkinkan penyelidikan banyak karakteristik sel pada kesempatan yang sama. Temuan ini dapat memberi pengaruh besar terhadap diagnosis dan terapi myeloma di masa depan.
Namun, analisis menunjukkan bahwa sel kanker dan imun di situs lesi sangat berbeda dibandingkan dengan jaringan dari iliac crest. Mengumpulkan sampel dari situs ini dapat memberikan penilaian penyakit yang lebih tepat dan membantu penyesuaian terapi.

Penelitian ini mengungkapkan informasi penting tentang bagaimana sel tumor multiple myeloma beradaptasi saat keluar dari sumsum tulang, serta dampaknya terhadap sistem kekebalan tubuh. Keragaman sel kanker yang terjadi memengaruhi interaksi dengan sel imun, yang dapat berkontribusi pada pengembangan terapi yang lebih efektif. Temuan ini berpotensi membawa perubahan dalam pendekatan diagnosis dan terapi untuk myeloma di masa depan.

Sumber Asli: www.technologynetworks.com