Loading Now

Mitos Terapi Radiasi yang Harus Diketahui Pasien Kanker

Artikel ini mengupas tujuh mitos umum seputar terapi radiasi untuk pasien kanker. Terapi ini menggunakan energi tinggi untuk mengobati kanker dengan meminimalisir dampak pada jaringan sehat. Dengan pemahaman yang tepat, pasien dapat lebih percaya diri dalam mengambil keputusan terkait pengobatan mereka.

Kanker pasien perlu waspada terhadap mitos mengenai terapi radiasi yang bisa berakibat fatal. Dr (Lt Col) Ashok Kumar, Kepala Onkologi Radiasi di Sarvodaya Hospital, menjelaskan bahwa terapi radiasi menggunakan sinar energi tinggi untuk mengobati kanker. Tujuannya adalah menghancurkan sel kanker dengan meminimalkan kerusakan pada jaringan sehat dan meningkatkan kualitas hidup pasien.

Terdapat beberapa jenis terapi radiasi, termasuk radioterapi sinar eksternal seperti IGRT dan IMRT, serta brachytherapy yang menempatkan sumber radioaktif langsung di dalam tumor. Dalam wawancara, Dr Ashok Kumar mematahkan tujuh mitos umum mengenai terapi radiasi:

1. Terapi radiasi hanya untuk stadium akhir kanker. Sebenarnya, terapi ini bisa digunakan sejak awal untuk pengobatan definitif.
2. Efek samping yang parah. Kemajuan teknologi menjadikan efek samping minimal.
3. Tidak bisa bergerak saat terapi. Pasien tetap dapat melakukan aktivitas, meskipun istirahat disarankan untuk mencegah komplikasi.
4. Kuno dan tidak efektif. Dengan teknologi modern, terapi radiasi sangat efektif dan terjangkau.
5. Terapi itu menyakitkan. Prosesnya tidak menyakitkan meskipun mungkin ada sedikit ketidaknyamanan saat pemodelan atau pengaturan posisi.
6. Kehilangan rambut secara umum. Kerontokan rambut hanya terjadi di area yang dirawat, bukan secara keseluruhan.
7. Menjadikan pasien radioaktif. Pasien yang menjalani terapi radiasi tidak berbahaya bagi orang lain di sekitarnya.

Dr Ashok Kumar menekankan pentingnya pemahaman yang baik tentang terapi radiasi agar pasien tidak terjebak dalam ketakutan atau kesalahpahaman. Dengan membongkar mitos-mitos ini, diharapkan pasien bisa membuat keputusan yang lebih tepat tentang pilihan pengobatan mereka.

Mitos tentang terapi radiasi dapat menimbulkan ketakutan yang tidak berdasar pada pasien kanker. Memahami kebenaran di balik terapi ini membuat pasien lebih berdaya dalam memilih pengobatan yang efektif. Terapi radiasi, pada berbagai tahap pengobatan kanker, menawarkan harapan dan kualitas hidup yang lebih baik.

Sumber Asli: www.hindustantimes.com

Marcus Johnson is a talented sports journalist who transitioned into general news reporting, bringing his passion for storytelling with him. A graduate of Northwestern University, he worked for a major sports network before expanding his focus to cover significant social movements within the sports industry and beyond. His unique perspective and engaging writing style have made him a favorite among readers, and he is known for his in-depth analyses of societal trends and their impact on communities.

Post Comment