Loading Now

Pengaruh Usia Terhadap Risiko Kanker

Bulan Kesadaran Kanker Nasional 2025 menekankan bahwa usia merupakan faktor risiko utama kanker. Diagnosis kanker sering terjadi pada individu berusia 45 tahun ke atas, dengan penurunan sistem kekebalan dan kerusakan sel menjadi penyebab utama. Berbagai jenis kanker dapat muncul di semua kelompok umur, tetapi lebih umum pada orang dewasa dan lanjut usia.

Bulan Kesadaran Kanker Nasional 2025 menunjukkan bahwa usia adalah faktor risiko utama kanker, dengan lebih dari 90% kasus kanker didiagnosis pada orang yang berusia 45 tahun ke atas. Mereka yang berusia lebih dari 74 tahun menyumbang hampir 28% dari semua kasus kanker baru. Penelitian belum menentukan alasan pasti, namun paparan bertahun-tahun terhadap faktor penyebab kanker merupakan salah satu kemungkinan yang berkontribusi.

Kanker dapat muncul pada semua usia, mulai dari bayi hingga orang dewasa, namun sebagian besar kasus kanker terjadi pada usia paruh baya dan lanjut. Median usia untuk diagnosis kanker adalah 66 tahun, menunjukkan distribusi yang berubah seiring bertambahnya usia.

Menurut Dr. Pritam Kataria, hubungan antara kanker dan usia bervariasi berdasarkan jenis kanker. Kanker yang paling umum pada anak di bawah 14 tahun mencakup leukemia, limfoma, dan kanker otak. Sebagian besar kasus kanker tulang terjadi pada individu di bawah usia 20 tahun. Sekitar 16% wanita yang baru didiagnosis dengan kanker ovarium berusia antara 45-54 tahun.

Salah satu alasan hubungan antara kanker dan usia melibatkan penurunan sistem kekebalan tubuh seiring bertambahnya usia. Efektivitas sistem kekebalan mulai berkurang setelah usia 20 tahun dan menurun drastis saat memasuki usia 60-an. Pada saat ini, sistem kekebalan kurang mampu membunuh sel kanker sebelum berkembang menjadi masalah serius.

Faktor lain yaitu kerusakan sel seiring waktu. Tubuh manusia terus memproduksi sel baru untuk menggantikan sel yang mati, namun salinan sel dapat menjadi cacat atau mengalami mutasi seiring berjalannya waktu. Hal ini mengarah kepada tingginya kemungkinan kanker bersamaan dengan bertambahnya usia.

Tanda-tanda penuaan yang dapat berhubungan dengan kanker antara lain:
– Instabilitas genetik akibat akumulasi kerusakan genetik
– Paparan sinar ultraviolet yang meningkatkan risiko kanker kulit
– Kebiasaan merokok yang berkepanjangan
– Infeksi virus
– Paparan polutan kimia atau polusi udara
– Bahaya pekerjaan yang dapat memicu kanker.

Bulan Kesadaran Kanker Nasional 2025 menyoroti pentingnya memahami pengaruh usia terhadap risiko kanker. Dengan mayoritas kasus kanker muncul di kalangan mereka berusia 45 tahun ke atas, memahami faktor risiko terkait usia dapat membantu dalam pencegahan dan deteksi dini. Kanker dapat muncul di semua kelompok usia, namun paling sering terdiagnosis pada individu yang lebih tua, dengan penurunan sistem kekebalan dan akumulasi kerusakan sel sebagai penyebab utama.

Sumber Asli: www.indiatvnews.com

Ines Alvarez is a digital media strategist and journalist who has reshaped online news reporting through innovative storytelling techniques. With a degree from the University of California, Berkeley, Ines utilizes her technological expertise to engage readers through interactive content and immersive narratives. Over a span of ten years, she has covered major events across various platforms, developing a unique voice that resonates with diverse audiences. Ines is also an advocate for journalism education and is often invited to speak at media seminars.

Post Comment