Datopotamab Deruxtecan Menunjukkan Potensi Pada Kanker Urothelial Lanjutan
Datopotamab deruxtecan menunjukkan hasil positif pada pasien dengan kanker urothelial lanjutan dalam studi fase 1. Tingkat respons objektif 25%, dengan 1 respons lengkap dan 9 respons parsial. Median progresi bebas penyakit mencapai 6,9 bulan. Selanjutnya, studi fase 2 TROPION-PanTumor03 akan mengevaluasi keamanan dan efikasi kombinasi Dato-DXd dengan terapi lain.
Datopotamab deruxtecan menunjukkan aktivitas menjanjikan pada kanker urothelial lanjutan dalam studi fase 1. Hasil terbaru dari studi TROPION-PanTumor01 menunjukkan bahwa datopotamab deruxtecan (Dato-DXd) menunjukkan aktivitas klinis yang menjanjikan pada pasien dengan kanker urothelial metastatic yang telah menjalani banyak terapi sebelumnya.
Berdasarkan tinjauan independen, tingkat respons objektif (ORR) mencapai 25% (10 dari 40 pasien), termasuk 1 respons lengkap dan 9 respons parsial. Tingkat kontrol penyakit (DCR) adalah 77,5%, dan median durasi respons (DOR) tidak dapat diperkirakan. Respon yang berlangsung selama 6 bulan terdapat pada 76,2% responden.
Hasil menunjukkan median progresi bebas penyakit (PFS) selama 6,9 bulan. “TROPION-PanTumor01 menunjukkan bahwa Dato-DXd memiliki aktivitas yang menjanjikan pada populasi pasien yang telah menjalani banyak terapi ini,” kata Funda Meric-Bernstam, MD, ketua Departemen Terapi Kanker Investigasi di MD Anderson.
Profil keamanan Dato-DXd konsisten dengan studi sebelumnya, yang menunjukkan perlunya pengembangan lebih lanjut dalam studi fase 2, TROPION-PanTumor03. Dalam studi fase 2 terbuka ini, efikasi dan keamanan Dato-DXd akan dievaluasi, baik sendirian maupun dalam kombinasi dengan agen lain pada berbagai tumor solid lanjutan.
Pasien yang memenuhi syarat berusia 18 tahun ke atas dengan kanker lanjutan atau metastatic dan status performa ECOG 0 atau 1 diperbolehkan berpartisipasi. Di kohort kanker urothelial, 40 pasien menerima Dato-DXd dengan dosis 6 mg/kg setiap 3 minggu.
Efek samping yang muncul pasca terapi (TEAE) terjadi pada 98% pasien, dengan 55% mengalami TEAE grade 3 atau lebih. TEAE yang berhubungan langsung dengan pengurangan dosis terjadi pada 20% pasien. Reaksi yang paling umum termasuk stomatitis, mual, dan penurunan nafsu makan, tetapi tidak ada kasus neuropati yang dilaporkan.
Datopotamab deruxtecan menunjukkan potensi klinis yang signifikan pada pasien dengan kanker urothelial lanjutan, terutama di antara mereka yang telah banyak menjalani terapi sebelumnya. Studi lanjutan diperlukan untuk mengeksplorasi lebih dalam efektivitas dan keamanan obat ini. Hasil yang positif mendukung kelanjutan studi di fase 2 untuk menemukan terapi yang lebih efektif bagi pasien kanker.
Sumber Asli: www.targetedonc.com
Post Comment