Pencegahan Kanker
Penelitian
CANCER PREVENTION, CLINICAL TRIALS, DEPARTMENT OF UROLOGY, HEALTHCARE, HPV VACCINE, KEVIN SHEE, MEDICINE, RESEARCH, SAN FRANCISCO, SHEE, UCSF, UCSF HEALTH, UCSF SCHOOL OF MEDICINE, UNIVERSITY OF CALIFORNIA, UNIVERSITY OF CALIFORNIA, SAN FRANCISCO, UROLOGY
Aiden Caldwell
0 Comments
Risiko Kekambuhan Tinggi pada Kanker Prostat Risiko Menengah Sebelum HIFU
Studi menunjukkan pria dengan kanker prostat risiko menengah dan PSA tinggi sebelum HIFU memiliki risiko lebih besar untuk kekambuhan. Dari 108 pria yang diteliti, 41% mengalami kekambuhan di lapangan dan 54% secara keseluruhan pada biopsi satu tahun. Gleason grade ≥ 3 berkaitan dengan peningkatan risiko kekambuhan.
Penelitian menunjukkan bahwa pria dengan kanker prostat risiko menengah dan level PSA tinggi sebelum perawatan High-Intensity Focused Ultrasound (HIFU) memiliki risiko lebih tinggi untuk kekambuhan dan kegagalan pengobatan. Dalam studi ini, di antara 108 pria, terjadi kekambuhan di lapangan dan keseluruhan masing-masing 41% dan 54% pada biopsi satu tahun. Penelitian ini juga menemukan bahwa Gleason grade 3 atau lebih tinggi berhubungan dengan kekambuhan, sedangkan fungsi seksual dan urin tidak menunjukkan perubahan yang signifikan. Menurut Dr. Kevin Shee, penulis utama, “Level PSA yang lebih tinggi sebelum HIFU berkaitan dengan kegagalan pengobatan dan kekambuhan keseluruhan pada biopsi.”
Metode penelitian ini melibatkan pria dengan kanker prostat risiko menengah yang telah menjalani HIFU di UCSF Health dan memiliki biopsi pascapengobatan satu tahun. HIFU adalah terapi berbasis fokal yang meminimalkan dampak pada kualitas hidup. 108 pria berusia rata-rata 65 tahun terlibat dalam studi ini, dengan mayoritas adalah pria kulit putih (82%).
Hasil menunjukkan bahwa tingkat PSA yang lebih tinggi berkaitan dengan risiko kekambuhan. Model analisis mengindikasikan bahwa untuk kekambuhan keseluruhan yang terbukti biopsi, Gleason grade ≥ 3 memiliki risiko kekambuhan lebih tinggi (OR 3,12; P = 0,04). Sementara itu, PSA di atas 10 ng/mL dibandingkan di bawah 6 ng/mL juga terkait dengan peningkatan risiko kekambuhan (OR 5,51; P = 0,01).
Para peneliti menekankan pentingnya pemilihan pasien yang cermat untuk HIFU, terutama bagi mereka yang berisiko kanker prostat menengah. HIFU dapat memberikan kontrol kanker yang moderat dengan efek samping minimal jika diaplikasikan pada pasien yang tepat. Dengan demikian, hasil studi ini menjadi penting untuk pengambilan keputusan dalam manajemen kanker prostat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa level PSA yang lebih tinggi sebelum HIFU meningkatkan risiko kekambuhan dan kegagalan pengobatan pada pasien dengan kanker prostat risiko menengah. Oleh karenanya, penting bagi dokter untuk melakukan seleksi pasien yang tepat untuk prosedur HIFU, menjaga keseimbangan antara kontrol kanker dan kualitas hidup.
Sumber Asli: www.oncnursingnews.com
Post Comment