Pencegahan Kanker
Penelitian
AFRICA, ARM, ARMINDO TIAGO, CANCER PREVENTION, CLINICAL TRIALS, DISEASE PREVENTION, GLOBOCAN, HPV VACCINE, IAEA OFFICE OF PUBLIC INFORMATION AND COMMUNICATION KARAGU MAINA, IARC, KARAGU MAINA, MEDICINE, MINISTRY OF HEALTH, MOZAMBIQUE, NACALA, NAMPULA, PRIMARY HEALTH CARE CENTRE PRIMEIRO MAIO, PRIMEIRO MAIO, RESEARCH, SE, SEVERIN VON XYLANDER, WORLD HEALTH ORGANIZATION
Marcus Johnson
0 Comments
Mozambique Memprioritaskan Kanker yang Memengaruhi Wanita dan Anak-anak
Mozambique mengejar fokus pada kanker yang memengaruhi wanita dan anak-anak, di tengah tantangan penyakit menular dan tidak menular. Pemerintah meluncurkan Program Pengendalian Kanker Nasional dan menerima dorongan dari organisasi internasional untuk memperbaiki akses dan kualitas layanan kanker. Rekomendasi dari tim imPACT Review akan membantu memperkuat sinergi dalam pengendalian kanker dan meningkatkan pelayanan kesehatan secara keseluruhan.
Mozambique menghadapi tantangan besar karena tingginya angka penyakit menular dan semakin meningkatnya penyakit tidak menular, termasuk kanker. Untuk mengatasi masalah ini, IAEA, WHO, MD Anderson Cancer Center, dan IARC telah mengirimkan tim ahli ke negara tersebut. Fokus utama tim tersebut adalah kanker yang mempengaruhi wanita dan anak-anak, sesuai dengan permintaan pemerintah Mozambique. Angka kasus kanker di Mozambique diperkirakan akan lebih dari dua kali lipat pada tahun 2045.\n\nPemerintah Mozambique telah meluncurkan Program Pengendalian Kanker Nasional selama sepuluh tahun pada tahun 2019, setelah tinjauan sebelumnya pada tahun 2014. Mereka juga sedang mengembangkan rencana investasi kanker dengan dukungan dari WHO. “Kami bekerja erat dengan Program Pengendalian Kanker Nasional untuk memprioritaskan pencegahan dan deteksi dini kanker yang mempengaruhi wanita dan anak-anak,” ujar Severin von Xylander dari kantor WHO di Mozambique.\n\nTim imPACT Review melakukan penilaian menyeluruh mengenai kapasitas dan kebutuhan pelayanan kanker di Mozambique. Mereka mengumpulkan data dan melakukan kunjungan ke berbagai fasilitas kesehatan, universitas, serta mitra organisasi internasional lainnya. Kerjasama antar negara di wilayah Afrika, Brasil, Portugal, dan Amerika Serikat menjadi penting dalam meningkatkan kapasitas pelayanan kanker di Mozambique.\n\nTim juga memberikan rekomendasi kunci kepada Kementerian Kesehatan, termasuk memperkuat integrasi layanan kanker dengan program kesehatan anak, ibu, dan HIV/AIDS, serta meningkatkan pelatihan spesialis. Selain itu, mereka menyarankan peningkatan sistem jaminan mutu untuk diagnosis dan pengobatan sesuai standar internasional.\n\nMozambique juga bergabung dalam inisiatif Rays of Hope oleh IAEA untuk memperluas akses terhadap layanan diagnosis dan pengobatan kanker. Saat ini, satu unit radioterapi tersedia untuk 29 juta orang di Maputo. Misalnya, sejak 2009, 14 spesialis di Maputo Central Hospital telah dilatih melalui program kerjasama teknis IAEA untuk memperkuat layanan radioterapi.\n\nMisi tinjauan juga memungkinkan seorang ahli keselamatan radiasi dari IAEA untuk menilai infrastruktur regulasi di Mozambique dalam penggunaan radiasi ionisasi di layanan kesehatan. IAEA juga menjelaskan potensi dukungan untuk sektor pertanian dan perikanan, yang merupakan aktivitas ekonomi utama di Mozambique, dengan bantuan dari World Bank.
Mozambique fokus pada peningkatan pelayanan kanker, terutama untuk wanita dan anak-anak, menghadapi tantangan besar dalam kesehatan. Melalui kerjasama dengan berbagai organisasi internasional dan implementasi rekomendasi dari tim imPACT Review, diharapkan akses dan kualitas layanan kanker di negara ini akan meningkat. Pemangkasan beban penyakit kanker diharapkan dapat dicapai dengan integrasi layanan kesehatan dan pelatihan profesional yang berkelanjutan.
Sumber Asli: www.iaea.org
Post Comment