Loading Now

Diskusi Dokter Mengenai Tantangan Pencitraan Kanker Prostat

Diskusi di ECR 2025 mendalami potensi MRI prostagram sebagai alat skrining kanker prostat. Uji coba Transform di Inggris melibatkan 12.500 pria untuk mengevaluasi beberapa opsi skrining. Masalah kualitas MRI menjadi sorotan, yang dapat menyebabkan diagnosis berlebih. Komunikasi yang efektif dengan pasien untuk mengurangi kecemasan juga diutamakan.

Dalam sesi diskusi multidisiplin di ECR 2025, Dr. Hashim Ahmed, pemimpin uji coba Transform di Inggris, mengungkapkan bahwa jika MRI prostagram terbukti efektif sebagai alat skrining untuk kanker prostat, pekerjaan besar akan menanti ahli urologi dan radiologi. Ia menyatakan pentingnya pendekatan yang tepat dalam menemukan kanker untuk mengurangi efek samping pengobatan.

Uji coba U.K. Transform yang senilai £42 juta sedang berada dalam fase pilot, melibatkan sekitar 12.500 pria. Uji coba ini akan mengevaluasi empat opsi skrining potensial, termasuk pemindaian MRI cepat, pengujian genetik, dan pengujian darah PSA. Ahmed menjelaskan bahwa MRI cepat hanya memakan waktu 12 menit.

Dr. Ahmed juga mencermati studi prostagram yang menunjukkan pemindaian MRI yang non-kontras lebih efektif dalam mendeteksi kanker signifikan dibandingkan tes PSA. Uji coba Transform hanya akan mengizinkan biopsi terarah daripada biopsi sistemik.

Dr. Jelle Barentsz dari Universitas Radboud menekankan bahwa kualitas gambar MRI yang rendah dapat menyebabkan diagnosis berlebih pada kanker prostat. Dia merekomendasikan standar untuk seluruh jalur diagnostik dan menyarankan pelaporan kualitas gambar dalam laporan MRI.

Dr. Marcin Alfred Miszczyk menyoroti bahwa penyaringan yang sistematis bisa mengubah orang sehat menjadi pasien, dan banyak diagnosis yang tidak memerlukan pengobatan. “Mungkin kita seharusnya membahas kebenaran yang menyakitkan ini,” katanya.

Barentsz menegaskan bahwa pemantauan aktif untuk kanker yang tidak signifikan membantu mengurangi kecemasan pada pasien. Penting untuk menjaga komunikasi yang baik dengan radiologis agar informasi yang tepat dapat disampaikan kepada pasien.

Uji coba Transform di Inggris berupaya mengevaluasi berbagai metode skrining kanker prostat, termasuk MRI cepat dan pengujian genetik. Penggunaan MRI dengan kualitas baik sangat penting untuk menghindari diagnosis berlebih. Selain itu, penelitian dan pengawasan aktif akan membantu mengurangi kecemasan pasien terkait diagnosis kanker yang tidak berarti.

Sumber Asli: www.auntminnieeurope.com

Marcus Johnson is a talented sports journalist who transitioned into general news reporting, bringing his passion for storytelling with him. A graduate of Northwestern University, he worked for a major sports network before expanding his focus to cover significant social movements within the sports industry and beyond. His unique perspective and engaging writing style have made him a favorite among readers, and he is known for his in-depth analyses of societal trends and their impact on communities.

Post Comment