Tingkat Vaksinasi HPV Menurun di Kalangan Siswa
Seperempat siswa di Inggris tidak menerima vaksin HPV, meningkatkan risiko kanker. Kesadaran yang rendah tentang vaksin dan program catch-up menjadi kendala utama. Meskipun sedikit ada peningkatan, keseluruhan tingkat vaksinasi masih di bawah level sebelum pandemi.
Laporkan bahwa lebih dari seperempat siswa tidak menerima vaksin human papillomavirus (HPV), yang meningkatkan risiko kanker. Tingkat kesadaran yang rendah menjadi penghalang utama dalam peningkatan vaksinasi. Survei oleh YouGov menemukan bahwa 38% responden tidak mengetahui siapa yang memenuhi syarat untuk program vaksinasi HPV NHS, dan hanya 18% yang tahu bahwa vaksin juga tersedia untuk anak laki-laki usia 12-13 tahun.
CEO The Eve Appeal, Athena Lamnisos, mengatakan terdapat kekurangan informasi dan pemahaman mengenai efektivitas vaksin sebagai pencegah kanker. Dr. Sharif Ismail dari UK Health Security Agency menambahkan bahwa beberapa orang tua masih berpikir vaksin HPV hanya untuk melindungi perempuan dari kanker serviks, padahal sejak 2019, vaksin juga diberikan kepada anak laki-laki.
Vaksin HPV dapat mencegah hampir semua kasus kanker serviks serta kanker lainnya yang berkaitan dengan virus tersebut. Meskipun vaksin telah ditawarkan kepada semua siswa kelas 8 sejak September 2008, tingkat vaksinasi di Inggris masih di bawah level pra-pandemi. Hanya 72,9% gadis dan 67,7% laki-laki di kelas 8 lah yang menerima vaksin untuk tahun ajaran 2023-2024.
Meskipun ada sedikit peningkatan dalam vaksinasi, sekitar seperempat siswa masih kehilangan proteksi penting ini. Program catch-up gratis tersedia hingga usia 25 tahun, tetapi kesadaran akan program ini sangat minim; hanya 22% wanita dan 9% pria yang tahu tentang kelayakan vaksin hingga usia tersebut.
Michelle Mitchell, CEO Cancer Research UK, menekankan bahwa akses terhadap vaksinasi HPV dan skrining serviks harus ditingkatkan. Lamnisos menekankan pentingnya vaksin untuk mencegah enam jenis kanker dan menginginkan setiap orang tua agar mendapatkan informasi yang jelas tentang vaksinasi HPV.
Tingkat vaksinasi HPV di kalangan siswa menurun, dengan lebih dari seperempat melewatkan vaksin tersebut. Rendahnya kesadaran tentang program vaksinasi dan pentingnya vaksinasi sebagai pencegah kanker menjadi kendala. Diperlukan upaya untuk meningkatkan akses dan pemahaman tentang vaksin ini agar lebih banyak orang mendapatkan perlindungan.
Sumber Asli: www.medscape.com
Post Comment