Kemajuan Penelitian Kanker Payudara di Institute of Cancer Research London

Institute of Cancer Research di London telah membuat berbagai penemuan penting dalam kanker payudara, termasuk identifikasi BRCA2, pengembangan obat seperti PARP inhibitors, dan cara perawatan radioterapi yang lebih efisien. Donasi dan dukungan masyarakat sangat diperlukan untuk mendalami penelitian ini.

Penelitian tentang kanker payudara yang dilakukan oleh Institute of Cancer Research, London, telah menghasilkan temuan yang mengubah cara pengobatan global. Mereka mengidentifikasi gen BRCA2, yang membantu banyak orang dengan riwayat keluarga kanker payudara untuk melakukan tes dan mengevaluasi risiko mereka. Selain itu, bersama Royal Marsden, mereka mengembangkan obat-obatan seperti inhibitor aromatase untuk pengobatan kanker payudara pada wanita pascamenopause.

Penelitian tersebut juga menghasilkan pengembangan inhibitor PARP seperti olaparib, yang digunakan dalam pengobatan kanker payudara dan ovarium. Uji coba menunjukkan bahwa olaparib dapat mengurangi risiko kekambuhan kanker payudara pada wanita dengan mutasi BRCA. Caroline Wheeldon, seorang pasien kanker payudara, berbagi rasa syukurnya atas kemajuan riset kanker yang memungkinkan perawatan untuk anak-anaknya di masa depan.

Dalam uji klinis, mereka menyiapkan uji coba yang membuktikan efektivitas kemoterapi dengan carboplatin dan obat target palbociclib. Hasil dari uji coba OlympiA menunjukkan bahwa olaparib mengurangi risiko kekambuhan pada wanita dengan kanker payudara tahap awal yang memiliki mutasi BRCA.

Institute juga mengembangkan tes baru untuk mendeteksi kanker payudara lebih cepat, termasuk ‘biopsi cair’ untuk mendeteksi penyebaran kanker. Hasil dari uji coba PlasmaMATCH menunjukkan bahwa tes ini dapat mencocokkan pasien dengan obat yang ditargetkan berdasarkan mutasi spesifik mereka.

Dalam perawatan radioterapi, uji coba START menunjukkan bahwa dosis kemoterapi bisa dikurangi, dan uji coba FAST-Forward lebih jauh lagi membuktikan bahwa waktu perawatan dapat dipersingkat menjadi hanya satu minggu tanpa mengurangi efektivitas.

ICR menjalankan Clinical Trials and Statistics Unit (ICR-CTSU) untuk menerjemahkan ilmu pengetahuan mutakhir menjadi uji klinis yang berimpact pada perawatan kanker. Mereka mengajak pasien kanker payudara untuk berpartisipasi dalam uji klinis yang sedang dibuka. Donasi dari masyarakat sangat diperlukan untuk mendukung penelitian ini.

Institute of Cancer Research berperan penting dalam penelitian kanker payudara, menciptakan inovasi dalam deteksi, pengobatan, dan uji klinis. Kemajuan ini termasuk identifikasi gen BRCA2, pengembangan obat baru, serta perbaikan dalam radioterapi. Partisipasi dan dukungan masyarakat sangat krusial untuk melanjutkan penelitian tersebut.

Sumber Asli: www.icr.ac.uk