Loading Now

Faktor yang Mempengaruhi Hasil Kelangsungan Hidup pada Kanker Payudara Metastatik

Penelitian menemukan bahwa durasi terapi inhibitor CDK4/6 yang lebih lama meningkatkan kelangsungan hidup secara keseluruhan pada pasien kanker payudara metastatic HR-positif dan ERBB2-negatif. Metastasis viseral berhubungan dengan kelangsungan hidup yang lebih buruk. Setelah kemajuan, kemoterapi oral mungkin menjadi pilihan lebih baik bagi pasien tertentu.

Artikel ini membahas faktor-faktor yang memengaruhi hasil kel存ihan pada pasien kanker payudara metastatic yang positif hormon reseptor (HR) dan negatif reseptor faktor pertumbuhan epidermal manusia 2 (ERBB2). Hasil pengobatan menunjukkan bahwa durasi penggunaan inhibitor CDK4/6 yang lebih lama berhubungan dengan kel存ihan yang lebih baik, sementara adanya metastasis viseral memperburuk kel存ihan. Setelah mengalami kemajuan, kemoterapi oral menjadi pilihan yang lebih disarankan untuk beberapa pasien.

Penelitian melibatkan 506 wanita dengan kanker payudara metastatic HR-positif dan ERBB2-negatif, dengan rata-rata usia diagnosis 52,4 tahun. Kurang dari 68% pasien mendapatkan terapi endokrin dan inhibitor CDK4/6 sebagai pengobatan lini pertama. Setelah kemajuan, pasien menerima terapi endokrin atau kemoterapi baik intravena maupun oral. Endpoint primer adalah kelangsungan hidup tanpa kemajuan (PFS), sedangkan endpoint sekunder adalah kelangsungan hidup keseluruhan.

Hasil menunjukkan bahwa pribadi dengan metastasis viseral memiliki risiko lebih tinggi untuk kemajuan penyakit atau kematian (HR, 1.45). Durasi penggunaan inhibitor CDK4/6 lebih dari 12 bulan berhubungan dengan kelangsungan hidup keseluruhan yang lebih baik (HR, 0.55), sedangkan adanya metastasis viseral berhubungan dengan kelangsungan hidup yang lebih buruk (HR, 1.63). Dibandingkan dengan kemoterapi oral, pilihan kemoterapi intravena dan terapi endokrin menunjukkan PFS yang lebih pendek.

Dalam praktiknya, para penulis menyarankan bahwa kemoterapi oral bisa menjadi opsi yang diutamakan bagi pasien dengan metastasis viseral karena memberikan hasil kelangsungan hidup yang sebanding dengan efek samping yang lebih sedikit dan kenyamanan yang lebih baik. Penelitian ini dipublikasikan oleh Pier Paolo Maria Berton Giachetti dan tim di JAMA Network Open.

Faktor-faktor seperti durasi terapi inhibitor CDK4/6 dan adanya metastasis viseral dapat memengaruhi kelangsungan hidup pada pasien kanker payudara metastatic. Kemoterapi oral dapat menjadi pilihan sasaran bagi pasien tertentu, menawarkan manfaat dalam hal kenyamanan dan efek samping dibandingkan dengan kemoterapi intravena.

Sumber Asli: www.medscape.com

Marcus Johnson is a talented sports journalist who transitioned into general news reporting, bringing his passion for storytelling with him. A graduate of Northwestern University, he worked for a major sports network before expanding his focus to cover significant social movements within the sports industry and beyond. His unique perspective and engaging writing style have made him a favorite among readers, and he is known for his in-depth analyses of societal trends and their impact on communities.

Post Comment