Maret: Bulan Kesadaran Kanker Kolorektal

Maret adalah Bulan Kesadaran Kanker Kolorektal, menekankan pentingnya skrining dini. Terjadi peningkatan kasus di kalangan orang muda dan risiko lebih tinggi bagi orang kulit hitam. Skrining kolonoskopi adalah metode utama, meskipun bisa tidak nyaman, perlu dibicarakan dengan PCP untuk maksimalkan kesehatan.

Maret adalah Bulan Kesadaran Kanker Kolorektal. Kanker kolorektal dapat dicegah dan diobati dengan deteksi dini. Kunjungan rutin ke Penyedia Perawatan Kesehatan Primer (PCP) sangat penting untuk kesehatan. Penanganan dini dapat menghindari komplikasi yang lebih serius serta perubahan kualitas hidup jangka panjang.

Kanker kolorektal merupakan kanker yang paling umum keempat dan penyebab kematian kanker kedua di AS. Diperkirakan sebaiknya 154,270 kasus baru terdiagnosis tahun ini dan 52,900 kematian terjadi akibatnya. Walaupun tingkat kematian menurun sejak 1980-an, masih banyak kematian yang seharusnya dapat dicegah melalui skrining rutin.

Ada tren mengkhawatirkan, seperti peningkatan kasus di kalangan orang muda. Sekarang, 10% kasus terjadi pada individu di bawah 50 tahun. Bagi pria di bawah usia ini, kanker kolorektal adalah yang paling mematikan. Oleh karena itu, usia untuk skrining kini diturunkan ke 45 tahun, dan ada risiko lebih tinggi bagi orang kulit hitam dibandingkan ras lainnya.

Salah satu hambatan utama orang untuk menjalani pemeriksaan adalah kolonoskopi, metode skrining yang paling umum. Meskipun prosedur ini dapat terasa tidak nyaman, ada alternatif yang bisa dibahas dengan PCP. Persiapan untuk kolonoskopi telah diperbaiki, dan dokter dapat membantu agar pasien merasa nyaman selama prosedur.

Jika Anda berusia 45 tahun ke atas dan belum menjalani skrining kanker kolorektal, bicarakan dengan PCP Anda. Jika Anda di bawah 45, diskusikan risiko Anda dan perlunya skrining lebih awal. Jika tidak memiliki PCP, segera dapatkan satu dan lakukan kunjungan rutin.

Maret ini, pentingnya menjalani pemeriksaan kanker kolorektal ditekankan, terutama bagi mereka yang berusia 45 tahun ke atas. Deteksi dini dapat membantu mencegah komplikasi serius dan meningkatkan kualitas hidup. Hubungan yang baik dengan PCP sangat penting untuk memahami risiko dan mendapatkan skrining.

Sumber Asli: www.oaoa.com