Loading Now

Kelebihan FAPI-PET Dibandingkan FDG-PET dalam Deteksi Kanker Tulang

PET/CT dengan agen FAPI menunjukkan efektivitas lebih tinggi dalam mendeteksi metastasis tulang dibandingkan FDG-PET/CT pada pasien kanker. Hasil penelitian menunjukkan Ga-68 DOTA-FAPI-04 memiliki sensitivitas 100% dan akurasi 98%, meski terdapat tingginya tingkat positif palsu. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk eksplorasi lebih dalam.

Studi menunjukkan bahwa PET/CT dengan agen pengganti fibroblast aktivasi (FAPI) lebih efektif dalam mendeteksi metastasis tulang dibandingkan FDG-PET/CT pada pasien dengan berbagai jenis kanker. Penelitian retrospektif melibatkan 293 pasien, di mana penyerapan Ga-68 DOTA-FAPI-04 lebih tinggi dibandingkan dengan F-18 FDG, terutama pada metastasis osteoblastik.

Peneliti, dipimpin oleh Rui Guo, MD dari Peking University Cancer Hospital di China, mencatat bahwa penggunaan Ga-68 DOTA-FAPI-04 PET/CT dapat mendeteksi metastasis tulang lebih awal, meningkatkan akurasi staging, dan membantu perawatan pasien tumor. Dari total, 48 pasien didiagnosis dengan metastasis tulang, yang meliputi 376 lesi metastatik dan 243 lesi tulang jinak.

Analisis menunjukkan bahwa Ga-68 DOTA-FAPI-04 PET/CT mampu mendeteksi 376 lesi metastatik dan 243 lesi jinak, sedangkan F-18 FDG-PET/CT hanya mendeteksi 228 lesi metastatik dan 44 lesi jinak. Keunggulan Ga-68 DOTA-FAPI-04 terlihat dari sensitivitas 100% dan akurasi 98% berbanding 61% dan 76% pada F-18 FDG.

Namun, hasil menunjukkan bahwa Ga-68 DOTA-FAPI-04 PET/CT memiliki tingkat positif palsu yang lebih tinggi. Peneliti menemukan 15 kasus positif palsu pada Ga-68 DOTA-FAPI-04 dibandingkan dengan 2 kasus pada FDG-PET/CT, yang menurunkan spesifisitas teknik ini. Penelitian lebih lanjut dengan ukuran sampel yang lebih besar diperlukan untuk menganalisis lebih dalam penggunaan Ga-68 DOTA-FAPI-04 PET/CT untuk pasien dengan metastasis tulang.

Studi ini menemukan bahwa Ga-68 DOTA-FAPI-04 PET/CT lebih efisien dalam mendeteksi metastasis tulang dibandingkan F-18 FDG-PET/CT. Dengan sensitivitas dan akurasi yang lebih tinggi, teknik ini memiliki potensi untuk meningkatkan perawatan dan kualitas hidup pasien kanker. Namun, perlu diwaspadai peningkatan tingkat positif palsu.

Sumber Asli: www.auntminnie.com

Marcus Johnson is a talented sports journalist who transitioned into general news reporting, bringing his passion for storytelling with him. A graduate of Northwestern University, he worked for a major sports network before expanding his focus to cover significant social movements within the sports industry and beyond. His unique perspective and engaging writing style have made him a favorite among readers, and he is known for his in-depth analyses of societal trends and their impact on communities.

Post Comment