Loading Now

Luveltamab Tazevibulin: Terapi Efektif untuk Kanker Ovarium Resisten Platinum

Luveltamab tazevibulin efektif dan aman untuk kanker ovarium resisten platinum dengan ekspresi FRα minimal 25%. Terdapat tingkat respons keseluruhan 32% dan kontrol penyakit 96%. Dosis optimal ditetapkan 5.2 mg/kg dengan profil keamanan yang dapat dikelola.

Luveltamab tazevibulin terbukti aman dan efektif pada pasien kanker ovarium resisten platinum dengan ekspresi FRα minimal 25%. Obat ini menggunakan sistem antibodi-konjugat (ADC) dan menunjukkan respons yang baik pada kanker ovarium positif FRα, termasuk ekspresi rendah hingga medium, berdasarkan uji klinis tahap 2/3 REFRαME-O1 (NCT05870748).

Dalam presentasi di SGO Annual Meeting 2025, data menunjukkan 32% tingkat respons keseluruhan (ORR) dan 96% tingkat kontrol penyakit (DCR) pada pasien. Pasien dengan ekspresi FRα rendah hingga medium memiliki ORR sebesar 33,3% dan DCR 91,7%, sedangkan pasien dengan ekspresi tinggi mencapai ORR 30,8% dan 100% untuk DCR.

Dosis 4.3 mg/kg menginduksi ORR 13,8% dan DCR 69% dalam kelompok itu. Waktu median untuk mencapai respons tercatat selama 6,4 minggu. Dr. Jung-Yun Lee, penulis utama penelitian, menyatakan bahwa “[Luveltamab tazevibulin] menunjukkan aktivitas klinis dengan ORR lebih dari 30% pada pasien kanker ovarium resisten platinum.”

Refleksi dari uji coba ini, 79% pasien di dosis 5.2 mg/kg menghentikan perawatan akibat progresi penyakit. Profil keselamatan luveltamab tazevibulin seperti dosis lainnya, dengan insiden neutropenia yang lebih rendah dibandingkan dengan studi sebelumnya. 71,9% pasien mengalami efek samping grade 3 atau lebih, termasuk arthralgia dan mual.

Dari hasil ini, dosis optimal luveltamab tazevibulin ditetapkan 5.2 mg/kg sekali setiap 3 minggu dengan G-CSF selama dua siklus awal, kemudian 4.3 mg/kg.

Disclosures: Dr. Lee mengungkapkan keterlibatannya dalam perusahaan farmasi dan mendapat dukungan dari banyak institusi dalam penelitian ini.

Luveltamab tazevibulin menunjukkan efektivitas dan keamanan pada pasien kanker ovarium resisten platinum dengan ekspresi FRα, baik rendah maupun medium, sesuai dengan data uji klinis tahap 2/3. Dosis optimal ditetapkan 5.2 mg/kg, dengan profil efek samping yang dapat dikelola. Hasil ini memberikan harapan untuk terapi baru pada kanker ovarium.

Sumber Asli: www.onclive.com

Ines Alvarez is a digital media strategist and journalist who has reshaped online news reporting through innovative storytelling techniques. With a degree from the University of California, Berkeley, Ines utilizes her technological expertise to engage readers through interactive content and immersive narratives. Over a span of ten years, she has covered major events across various platforms, developing a unique voice that resonates with diverse audiences. Ines is also an advocate for journalism education and is often invited to speak at media seminars.

Post Comment