Loading Now

Nanopartikel Magnetik: Inovasi dalam Pengobatan Kanker Ovarium

Peneliti Oregon State University menemukan nanopartikel magnetik baru yang berpotensi merevolusi pengobatan kanker ovarium. Nanopartikel ini beruksur kubus dengan dua piramida dan memiliki efisiensi pemanasan yang luar biasa saat terkena medan magnet, dapat meningkatkan suhu tumor secara cepat setelah injeksi.

Para peneliti di Oregon State University mengembangkan nanopartikel magnetik berukuran kecil berbentuk kubus dan dua piramida, yang berpotensi merevolusi pengobatan tumor ovarium dan kanker lainnya. Nanopartikel ini terbuat dari besi oksida yang diberi doping kobalt untuk meningkatkan efisiensi pemanasan ketika terkena medan magnet berarus bolak-balik. Ketika diinjeksi, partikel-partikel ini dapat menembus jaringan kanker dan meningkatkan suhu yang dapat melemahkan atau menghancurkan sel kanker.

Penelitian ini menunjukkan potensi besar nanopartikel magnetik dalam pengobatan kanker. Dengan kemampuan untuk menaikkan suhu tumor dengan cepat dan efisien, pendekatan baru ini dapat memperluas aplikasi hyperthermia magnetik untuk tumor yang sulit dijangkau. Diharapkan ini akan meningkatkan kenyamanan pasien dan mengurangi efek samping dari dosis tinggi.

Sumber Asli: www.technologynetworks.com

Aiden Caldwell is a seasoned journalist with over 15 years of experience in broadcast and print media. After earning his degree in Communications from a prestigious university, he began his career as a local news reporter before transitioning to digital journalism. His articles on public affairs have earned him accolades in the industry, and he has worked for several major news organizations, covering everything from politics to science. Aiden is known for his investigative prowess and his ability to connect with audiences through insightful storytelling.

Post Comment