Tes Darah Inovatif untuk Deteksi Dini Kanker Payudara di Australia

Tes darah BREASTEST plus™ dirilis di Australia untuk deteksi dini kanker payudara. Ini bekerja bersama mammogram dan ultrasonografi, menangani tantangan kepadatan payudara. Harapan untuk meningkatkan diagnosis dan angka kelangsungan hidup kanker payudara bagi perempuan.

Perempuan Australia kini dapat menggunakan tes darah inovatif bernama BREASTEST plus™ untuk deteksi dini kanker payudara. BCAL Diagnostics mengembangkan tes ini untuk bekerja bersamaan dengan teknik pencitraan tradisional seperti ultrasonografi dan mammogram. Jayne Shaw mengungkapkan bahwa proses pengembangan tes ini memakan waktu 15 tahun dan diharapkan dapat mengubah cara deteksi kanker payudara.

Tes darah ini dirancang untuk mengatasi tantangan kepadatan payudara yang tinggi, berpengaruh pada sekitar 40-50% perempuan Australia. Kepadatan tersebut dapat menyamarkan lesi abnormal pada mammografi, sehingga membuat diagnosis menjadi sulit. Dengan adanya tes darah ini, penanda kanker payudara dapat terdeteksi, dan pemeriksaan lebih lanjut bisa dilakukan jika diperlukan.

Direktur Jaringan Kanker Payudara Vicki Durston menyambut positif peluncuran tes ini dan berharap dapat meningkatkan pelaporan kasus kepadatan tinggi di mana kanker sering terlewat. Menurutnya, meskipun kepadatan payudara adalah satu faktor risiko, tes ini tetap inovatif dan akan melengkapi pelaporan kepadatan payudara untuk deteksi dini kanker.

Di Australia, satu dari enam perempuan berisiko didiagnosis kanker payudara. Rata-rata, 58 orang terdiagnosis kanker payudara setiap harinya, menjadikannya kanker paling umum di kalangan perempuan. Pada tahun 2024, diproyeksikan sekitar 21.194 orang akan didiagnosis, dengan peluang bertahan hidup selama lima tahun meningkat dari 78% pada tahun 1994 menjadi 92% pada tahun 2020.

Dokter bedah payudara Dr. Adam Ofri menegaskan pentingnya deteksi dini kanker. “Semakin cepat kanker terdeteksi, semakin kecil ukurannya, dan ini baik untuk semua orang,” katanya. Meskipun saat ini biaya tes ini ditanggung sendiri, diharapkan pemerintah akan mendukung dan memberikan subsidi di bawah Medicare mendatang. Uji coba pertama akan dilakukan di Sydney, lalu di Melbourne, dengan rencana peluncuran nasional pada akhir tahun ini.

Tes darah BREASTEST plus™ merupakan terobosan dalam deteksi dini kanker payudara, terutama bagi perempuan dengan kepadatan payudara tinggi. Dengan harapan dapat meningkatkan angka deteksi yang lebih baik dalam teknik diagnostik tradisional, tes ini diharapkan akan membawa manfaat besar dalam meningkatkan angka kelangsungan hidup pasien. Dukungan pemerintah dalam bentuk subsidi di masa depan juga diharapkan bagi pemeriksaan ini.

Sumber Asli: 7news.com.au