Mengatasi Resistensi Pengobatan Kanker Payudara Melalui Penguraian Lemak
Penelitian menunjukkan bahwa penguraian lemak pada sel kanker payudara triple-negatif dapat mengatasi resistensi terhadap pengobatan. Mengurangi asam lemak omega-6 dapat meningkatkan respons imun dan sensitivitas tumor terhadap terapi, menjanjikan strategi baru untuk mengatasi pengobatan yang kurang efektif.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa penguraian penumpukan lemak dalam sel kanker payudara triple-negatif (TNBC) dapat meningkatkan respons pengobatan. Temuan ini dicatat di jurnal Imunitas dan menawarkan harapan untuk mengatasi resistensi terhadap terapi, terutama anti-PD-1 dan kemoterapi, dengan menargetkan akumulasi lipid pada tumor.
Xiang Zhang, MD, penulis utama dan direktur Pusat Payudara Lester dan Sue Smith, menjelaskan pentingnya metabolisme asam lemak. “Asam lemak tidak hanya berfungsi sebagai sumber energi, tetapi juga prekursor sinyal imun yang bisa digunakan sel kanker untuk melawan sistem imun kami.”
Kanker payudara merupakan kanker paling umum di kalangan wanita di AS. TNBC, yang menyumbang sekitar 15% dari semua kasus kanker payudara, memiliki opsi pengobatan terbatas karena tidak memiliki reseptor estrogen, progesteron, dan HER2, mengakibatkan respons yang buruk terhadap terapi standar.
Para peneliti menggunakan model tikus untuk mempelajari faktor metabolik yang mengatur respons imun dan pengobatan. Mereka menemukan bahwa dengan mengurangi asupan omega-6 atau memblokir produksi asam arakidonat (AA), respons imun meningkat dan tumor yang sebelumnya resisten menjadi sensitif terhadap pengobatan.
Liqun Yu, MD, penulis pertama, mencatat, “Sel tumor memberikan tetesan lipid kepada neutrofil yang mengelilinginya, mengubah fungsi neutrofil dari anti-tumor menjadi promosi tumor.” Penumpukan lemak dalam sel TNBC secara signifikan melemahkan sistem imun.
Temuan menunjukkan bahwa mengurangi penumpukan lemak dapat memperbaiki respons pengobatan. Zhang dan koleganya merekomendasikan agar pasien mengonsumsi diet rendah asam lemak omega-6, serupa dengan saran umum untuk mengurangi daging merah dan asupan natrium, sambil mengeksplorasi opsi terapeutik untuk memblokir akumulasi asam lemak dan sinyal imun yang menekan.
Studi ini menunjukkan bahwa penumpukan lemak dalam sel kanker payudara triple-negatif dapat melemahkan sistem imun dan menyulitkan pengobatan. Dengan memecah penyimpanan lemak, mungkin dapat mengatasi resistensi terapi dan meningkatkan respons imun. Rekomendasi diet rendah omega-6 dapat menjadi langkah awal untuk pasien.
Sumber Asli: www.pharmacytimes.com
Post Comment