Bahaya Konsumsi Alkohol Berlebihan dan Risiko Kesehatan

Dokter memperingatkan tentang risiko kesehatan akibat konsumsi alkohol berlebihan. Ini dapat menyebabkan kanker, tekanan darah tinggi, dan masalah kesehatan mental. Terdapat perbedaan risiko kanker antara pria dan wanita. Dukungan serta pengobatan tersedia untuk membantu pengendalian alkohol.

Peringatan diberikan oleh dokter tentang risiko kesehatan akibat konsumsi alkohol yang berlebihan. Alkohol dapat meningkatkan tekanan darah dan mempengaruhi sistem kekebalan tubuh. Menurut Joseph Volpicelli, M.D., Direktur Eksekutif Institute of Addiction Medicine, konsumsi alkohol juga dapat menyebabkan kanker, karena dapat meningkatkan jumlah sel kanker dan mengurangi kemampuan tubuh untuk melawannya.

Konsumsi alkohol secara rutin meningkatkan risiko kanker hati dan kanker kolorektal. Selain dampak fisik, terdapat juga konsekuensi sosial seperti risiko tinggi depresi dan kecemasan. Volpicelli menambahkan, minum berlebihan bisa merusak hubungan serta mengganggu fokus dalam bekerja.

Jenis kelamin dapat menentukan jenis kanker yang lebih mungkin terjadi akibat alkohol. Menurut Volpicelli, pria memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker saluran pencernaan jika minum lima hingga enam gelas per hari. Sementara bagi wanita, konsumsi satu atau dua gelas dapat meningkatkan risiko kanker payudara.

Bagi mereka yang kesulitan mengendalikan konsumsi alkohol, dukungan dari kelompok dan penyedia layanan kesehatan bisa sangat membantu. Melacak setiap gelas alkohol yang dikonsumsi membantu individu untuk mengatur kembali. Selain itu, terdapat obat, seperti naltrexone, yang dapat mengurangi keinginan untuk minum.

Volpicelli menekankan bahwa setiap minuman memiliki konsekuensi bagi kesehatan dan mengajak masyarakat untuk bijak dalam konsumsi alkohol sehari-hari.

Konsumsi alkohol yang berlebihan membawa dampak serius pada kesehatan fisik dan mental. Meningkatkan risiko kanker dan mempengaruhi hubungan sosial serta kinerja kerja. Penting untuk mengendalikan konsumsi dan mencari dukungan jika diperlukan. Obat dapat membantu mengurangi keinginan untuk alkohol, dan setiap individu perlu memperhatikan dampak kesehatan dari setiap gelas yang dikonsumsi.

Sumber Asli: wsbt.com