Kanker Kulit: Apa yang Perlu Anda Ketahui
Kanker kulit adalah kanker paling umum di AS, dengan risiko tinggi bagi yang terpapar sinar matahari berlebihan. Melanoma, meski lebih jarang, sangat serius. Pencegahan melibatkan penggunaan sunscreen, mencari naungan, dan pemantauan rutin atas perubahan kulit.
Dengan meningkatnya sinar matahari di East Texas, perhatian masyarakat kini tertuju pada pencegahan kanker kulit. Mei diperingati sebagai Bulan Kesadaran Melanoma dan Kanker Kulit, jadi kami meminta Dr. Marc Usrey, spesialis hematologi/onkologi di UT Health East Texas HOPE Cancer Center, untuk menjelaskan beberapa hal tentang kanker kulit.
Kanker kulit adalah kanker paling umum di Amerika, dan diperkirakan hampir satu dari lima orang akan didiagnosis sepanjang hidupnya. Dengan lebih dari 5,4 juta kasus yang diobati setiap tahun, dalam waktu Anda membaca ini, seseorang di AS telah didiagnosis kanker kulit. Untungnya, sebagian besar kanker kulit dapat diobati dengan baik jika terdeteksi lebih awal.
Melanoma adalah salah satu jenis kanker kulit yang kurang umum dibandingkan karsinoma sel squamous atau karsinoma sel basal. Namun, melanoma lebih serius dan dapat mengancam jiwa dibandingkan jenis kanker kulit lainnya.
Berbagai faktor risiko dapat meningkatkan kemungkinan Anda mengembangkan kanker kulit. Di antaranya adalah:
– Paparan berlebihan terhadap sinar matahari atau penggunaan tempat tanning. Tanning bed diklasifikasikan sebagai karsinogen Grup 1, setara dengan tembakau dan asbes. Menggunakan tanning bed sebelum usia 35 tahun meningkatkan risiko melanoma hingga 59%.
– Sejarah sunburn parah. Satu kali sunburn yang parah di masa kecil dapat menggandakan risiko melanoma sepanjang hidup.
– Kulit cerah, rambut terang (blonde atau merah), dan mata berwarna terang.
– Riwayat kanker kulit dalam keluarga.
– Sistem imun yang lemah, baik karena transplantasi organ atau kondisi medis tertentu.
Meskipun orang dengan kulit terang dan riwayat sunburn memiliki risiko lebih tinggi, kanker kulit bisa terjadi pada orang dengan warna kulit apapun. Contohnya, penyanyi Bob Marley meninggal dunia akibat melanoma acral lentiginous, yang sering menjangkiti individu berkulit lebih gelap, terutama di telapak tangan, telapak kaki, atau di bawah kuku.
Melanoma juga menjadi salah satu dari tiga kanker paling umum yang didiagnosis pada orang berusia 15 hingga 29 tahun, sehingga penting bagi generasi muda untuk berhati-hati.
Perlu melakukan pemeriksaan kulit sendiri setiap bulan untuk mendeteksi perubahan lebih awal. Gunakan cermin untuk memeriksa seluruh tubuh, termasuk area sulit dijangkau seperti punggung, kulit kepala, telapak kaki, dan kuku. Cari tanda-tanda baru atau perubahan yang mencolok — seperti tahi lalat baru atau perubahan pada tahi lalat yang ada.
Diingatkan juga untuk memerhatikan tanda-tanda peringatan ABCDE:
– A: Simetri
– B: Ketidakteraturan bentuk
– C: Variasi warna
– D: Diameter lebih besar dari penghapus pensil (>6mm)
– E: Perubahan bentuk, ukuran, atau warna
Untuk mencegah kanker kulit, lindungi kulit dari sinar ultraviolet (UV) yang berbahaya. Gunakan tabir surya spektrum luas dengan SPF 30 atau lebih, dan aplikasikan kembali setiap dua jam. Cobalah mencari naungan, terutama saat sinar matahari terik. Dan sekali lagi, hindari tanning indoor serta lakukan pemeriksaan kulit secara rutin.
Jika Anda memiliki tahi lalat yang mencurigakan atau pertanyaan tentang kanker kulit, konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan Anda. Jika perlu mencari dokter terdekat, kunjungi situs web kami di UTHealthEastTexasDoctors.com.
Kanker kulit tetap menjadi isu kesehatan utama, dengan dampak signifikan pada jutaan orang setiap tahunnya. Dengan kesadaran yang lebih tinggi, deteksi awal, dan tindakan pencegahan yang tepat, kanker kulit dapat dikelola lebih baik. Penting untuk memperhatikan tanda-tanda peringatan dan melakukan pemeriksaan rutin, serta memastikan perlindungan dari sinar matahari yang berbahaya.
Sumber Asli: www.thehendersonnews.com
Post Comment