Joe Biden Diduga Menderita Kanker Prostat Agresif dengan Skor Gleason 9
Joe Biden didiagnosis kanker prostat agresif dengan skor Gleason 9. Ini menunjukkan risiko penyebaran yang tinggi. Kanker prostat adalah penyebab kematian kanker kedua terbesar di AS dengan tingkat kelangsungan hidup lima tahun sekitar 98%. Pengobatan kemungkinan termasuk terapi hormon, dan pendidikan dini sangat penting.
Presiden AS yang ke-46, Joe Biden, baru saja diumumkan menderita kanker prostat yang agresif. Hal ini terlihat dari hasil pemeriksaan yang menunjukkan skor Gleason sebesar 9. Kanker prostat, yang merupakan penyebab kematian akibat kanker kedua terbesar di kalangan pria di AS, memiliki risiko penyebaran yang lebih tinggi dalam kasus ini, ditambah dengan fakta bahwa kanker Biden telah menyebar ke tulang.
Kondisi ini terdeteksi setelah nodule kecil ditemukan di prostat Biden saat pemeriksaan fisik rutin pada Selasa lalu. Juru bicara Biden mengatakan bahwa penemuan ini “memerlukan evaluasi lebih lanjut.” Sebelum diagnosis baru ini, Biden juga telah menjalani pengangkatan lesi kanker dari dadanya pada Februari 2023, dan sebelumnya mengalami beberapa jenis kanker kulit non-melanoma.
Prostat itu sendiri adalah kelenjar kecil yang memproduksi air mani. Menurut NIH, kanker prostat adalah jenis kanker yang paling umum dan diperkirakan ada sekitar 313.780 kasus baru tahun ini di AS. Kanker ini diperkirakan menyebabkan sekitar 35.770 kematian, berkontribusi pada sekitar 5.8% dari seluruh kematian karena kanker.
Angka kelangsungan hidup relatif lima tahun untuk kanker prostat cukup tinggi, sekitar 98%. Namun, kanker ini umumnya tumbuh lambat, dan terkadang pengobatan mungkin tidak selalu memberikan manfaat yang signifikan. Meski begitu, kanker prostat umumnya lebih bisa diobati, bahkan jika telah menyebar.
Joe Biden didiagnosis kanker prostat agresif dengan skor Gleason 9, menunjukkan kemungkinan penyebaran tinggi. Meskipun ada tantangan, pengobatan seperti terapi hormon mungkin berhasil dalam mengelola penyakit, terutama saat telah menyebar. Penting untuk mendeteksi kanker ini secara dini, mengingat peningkatan diagnosis tahap lanjut. Edukasi dan kesadaran lebih lanjut diperlukan untuk menanggulangi masalah ini.
Sumber Asli: abcnews.go.com
Post Comment