Tips Pencegahan Kanker Kulit Menjelang Musim Panas

Mei adalah bulan kesadaran kanker kulit, penting untuk mengenali tanda-tanda awal dan melakukan tindakan pencegahan. Dr. Katie Fiala dari Baylor Scott & White mengungkap pentingnya deteksi dini dan memberikan tips seperti menggunakan tabir surya, memantau tahi lalat, serta menghindari sinar matahari pada waktu tertentu.

Waco, TX (FOX 44) – Mei adalah bulan kesadaran kanker kulit dan menjadi tanda tak resmi dimulainya musim panas dengan paparan sinar matahari yang lebih lama. Kanker kulit merupakan jenis kanker yang paling umum didiagnosis di Amerika Serikat, tetapi tidak semua orang tahu cara mengenalinya.

Deteksi dini menjadi kunci, menurut Dr. Katie Fiala, seorang dokter kulit dari Baylor Scott & White. Dia menjelaskan bahwa kanker kulit yang paling umum adalah karsinoma sel basal. Dr. Fiala mengatakan, “Seringkali orang memberi tahu kami bahwa mereka mengira itu hanya jerawat atau sesuatu yang tidak sembuh-sembuh. Itu terus berdarah dan sedikit membesar.”

Lebih lanjut, Dr. Fiala menyatakan bahwa melanoma lebih agresif. Dia mengenalkan ‘ABCDE’ sebagai cara mudah untuk mengingat perubahan signifikan pada perkembangan jenis kanker ini. A, untuk asimetri: tahi lalat yang sehat harus bulat, sedangkan yang bentuknya tidak teratur mencurigakan. B, untuk tepi: tahi lalat dengan tepi yang tidak rata bisa jadi tanda bahaya. C, untuk warna: tahi lalat seharusnya berwarna cokelat tua. Jika ada perubahan warna, seperti merah, putih, merah muda, atau hitam pekat, harus segera diperiksa. D, untuk diameter: tahi lalat yang lebih besar dari 3 milimeter perlu diteliti lebih lanjut. “Namun, perlu diingat, kami telah menemukan melanoma yang lebih kecil dari itu. Anda tidak harus menunggu hingga seukuran penghapus pensil,” kata Fiala.

E adalah evolusi: monitoring tahi lalat secara rutin sangat penting. Tahi lalat yang tampaknya tidak berbahaya, tetapi jika menunjukkan tanda-tanda empat perubahan lainnya, segera beri tahu dokter. “Perhatikan jika Anda memiliki tahi lalat lama yang ada selama bertahun-tahun, lalu tiba-tiba mulai berdarah, berubah, atau tumbuh,” tambah Fiala.

Dr. Fiala juga mengingatkan untuk menghindari sinar matahari pada jam terik antara pukul 10:00 hingga 16:00, menggunakan tabir surya yang dioleskan kembali setiap dua jam, jangan sampai terbakar, serta mengenakan pakaian pelindung seperti kacamata hitam dan topi. Selain itu, lakukan pemeriksaan kulit sendiri setiap minggu.

Copyright 2025 Nexstar Media, Inc. Semua hak dilindungi. Material ini tidak boleh dipublikasikan, disiarkan, ditulis ulang, atau didistribusikan ulang. Untuk berita terbaru, cuaca, olahraga, dan video streaming, kunjungi KWKT – FOX 44.

Melindungi diri dari kanker kulit sangat penting, terutama menjelang musim panas. Deteksi dini melalui metode ABCDE yang diperkenalkan Dr. Fiala dapat membantu mengenali tanda-tanda berbahaya pada tahi lalat. Selain itu, perlindungan dari sinar matahari dengan menggunakan tabir surya dan pakaian yang sesuai juga vital. Jangan abaikan tanda-tanda perubahan pada kulit Anda.

Sumber Asli: www.yahoo.com