FES-PET Menunjukkan Potensi untuk Staging Kanker Payudara Low-Grade
FES-PET menunjukkan potensi lebih baik dalam staging kanker payudara ER-positif berkualitas rendah dibandingkan FDG-PET. Penelitian melibatkan 41 wanita dan menemukan bahwa FES-PET mengidentifikasi lebih banyak kasus dengan akurat, termasuk pada tumor derajat 1 dan kanker lobular. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan peran optimumnya dalam praktek klinis.
Penelitian menunjukkan bahwa F-18 fluoroestradiol (FES) PET dapat meningkatkan staging kanker payudara estrogen reseptor (ER)-positif derajat 1 dan 2, dibandingkan dengan F-18 FDG-PET. Ini ditemukan dalam studi pilot prospektif yang dipimpin oleh Jelijn Knip dan Ramsha Iqbal dari Universitas Gratis Amsterdam, yang merekomendasikan penelitian lebih lanjut untuk penggunaan FES PET/CT dalam staging primer. Penelitian menganalisis data dari 41 peserta wanita berusia rata-rata 56 tahun, yang menjalani kedua jenis pemindaian PET.
Hasil utama menunjukkan bahwa 83% peserta dapat di-staging dengan benar menggunakan F-18 FES-PET, dibandingkan dengan 71% menggunakan F-18 FDG-PET. F-18 FES-PET juga menunjukkan akurasi lebih baik dalam mengidentifikasi kasus kanker lobular dan tumor derajat 1. Selain itu, semua kelenjar getah bening berhasil di-staging secara benar oleh FES-PET, sementara FDG-PET mengalami ketidakakuratan di beberapa kasus.
Para peneliti bertujuan untuk melanjutkan studi ini pada sampel yang lebih besar untuk memastikan peran optimal F-18 FES PET dalam diagnosis ini. Mereka menyatakan bahwa penggunaan F-18 FES sebagai metode staging utama dapat meningkatkan akurasi staging, mengurangi diagnosa invasif yang tidak perlu, terutama untuk kanker lobular dan tumor derajat 1. Amy Fowler dari Universitas Wisconsin menambahkan bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mendukung rekomendasi penggunaan lebih awal dari tracer ini.
Studi ini menemukan bahwa F-18 FES-PET berpotensi lebih akurat untuk melakukan staging awal terhadap kanker payudara ER-positif dibandingkan F-18 FDG-PET. Hasilnya mendukung ide bahwa penggunaan FES-PET dapat mengurangi prosedur invasif yang tidak diperlukan. Penelitian lebih lanjut di masa mendatang diharapkan untuk memperkuat temuan ini dan meninjau indikasi klinis untuk tracer ini.
Sumber Asli: www.auntminnie.com
Post Comment