Hari Perempuan Sedunia: Kanker Umum pada Perempuan dan Langkah Pencegahannya

Hari Perempuan Sedunia berfokus pada kesehatan perempuan dan pentingnya deteksi kanker. Jenis kanker yang umum meliputi kanker payudara, paru-paru, serviks, endometrium, dan ovarium. Tindakan pencegahan melalui pemeriksaan rutin dan vaksinasi esensial untuk meningkatkan kesadaran perempuan tentang kesehatan mereka.

Hari Perempuan Sedunia tidak hanya tentang pencapaian tetapi juga pentingnya merawat kesehatan. Kanker menjadi tantangan utama, dengan kanker payudara, paru-paru, serviks, endometrium, dan ovarium paling banyak dikhawatirkan. Mengedukasi diri tentang kanker, pentingnya pemeriksaan rutin, dan langkah-langkah pencegahan perlu dilakukan. Dengan mengambil langkah untuk menjaga kesehatan, perempuan dapat merayakan kekuatan mereka dan memastikan masa depan yang lebih baik.

Kanker payudara adalah kanker kedua yang paling mematikan bagi perempuan. Deteksi dini melalui skrining seperti mammogram dapat mengubah hasil. Faktor risiko termasuk usia, riwayat keluarga, dan mutasi genetik seperti BRCA1 dan BRCA2. Kami disarankan untuk memulai mammogram tahunan di usia 45 dan tetap waspada terhadap perubahan pada payudara.

Kanker paru-paru adalah penyebab kematian tertinggi di kalangan perempuan. Merokok berperan dalam 80% kasus, meskipun non-perokok juga berisiko. Perempuan berusia 50 sampai 80 yang pernah merokok harus menjalani Low-Dose CT Scan setiap tahun. Diskusikan risiko ini dengan dokter, dan jika merokok, pertimbangkan untuk berhenti untuk mengurangi risiko.

Kanker serviks, yang terkait dengan HPV, adalah penyakit yang dapat dicegah. Vaksin HPV sangat dianjurkan dan dapat mencegah 90% kanker terkait HPV. Skrining seperti Pap Test juga penting untuk deteksi dini. Perempuan disarankan untuk melakukan skrining mulai usia 21 tahun.

Kanker endometrium, paling umum di U.S., sering terjadi setelah menopause, dan gejala seperti perdarahan abnormal harus diperiksa oleh dokter. Tidak ada skrining rutin untuk perempuan berisiko rata-rata, jadi kesadaran akan gejala sangat penting untuk deteksi dini.

Kanker ovarium, meski lebih jarang, sering terdeteksi terlambat. Tidak ada skrining standar untuk perempuan berisiko rata-rata, tetapi perempuan dengan riwayat keluarga dapat diingatkan untuk mencermati gejala seperti kembung atau nyeri panggul.

Hari Perempuan Sedunia adalah momen untuk meningkatkan kesadaran akan kesehatan. Skrining mamografi, deteksi kanker paru, vaksinasi, dan perhatian terhadap kanker endometrium dan ovarium adalah langkah pemberdayaan yang perlu dilakukan. Masyarakat harus merayakan hak atas kesehatan mereka dengan menjadwalkan pemeriksaan kesehatan dan berbagi informasi. Ketika perempuan mengambil kendali atas kesehatan mereka, dunia menjadi tempat yang lebih baik.

Kesehatan perempuan tidak hanya penting untuk diri sendiri, tetapi juga untuk kontribusi mereka di masyarakat. Dengan meningkatkan kesadaran dan mengambil tindakan preventif terhadap kanker, perempuan dapat memperkuat diri dan mengurangi risiko. Mari rayakan Hari Perempuan Sedunia dengan berkomitmen terhadap kesehatan dan membagikan pengetahuan agar lebih banyak perempuan teredukasi dan terlindungi.

Sumber Asli: www.onmanorama.com