Screening Mammografi yang Dibantu AI Tunjukkan Peningkatan Deteksi Kanker

Studi AI-STREAM menunjukkan bahwa AI-CAD dalam skrining mammografi meningkatkan tingkat deteksi kanker tanpa mengubah tingkat pengulangan. Radiolog yang menggunakan AI-CAD memiliki CDR 5,70%, lebih tinggi dibandingkan 5,01% dari yang tidak menggunakan. AI-CAD juga mendeteksi lebih banyak kasus kanker DCIS dan invasif.

Studi AI-STREAM menunjukkan bahwa penggunaan deteksi berbantuan AI dalam mammografi meningkatkan tingkat deteksi kanker. Radiolog payudara yang menggunakan AI-CAD mencatat tingkat deteksi kanker (CDR) sebesar 5,70%, jauh lebih tinggi dibandingkan yang tidak menggunakan AI-CAD dengan 5,01%. Meskipun demikian, tidak ada perubahan signifikan dalam tingkat pengulangan (RR) antara kedua kelompok tersebut.

AI-CAD berhasil mendeteksi tambahan 6 kasus karsinoma duktal in situ (DCIS) dan 11 kasus kanker invasif, menunjukkan peningkatan deteksi kanker DCIS dan invasif. Selain itu, penggunaan AI-CAD juga menguntungkan deteksi kanker kecil dengan ukuran kurang dari 20 mm dan metastasis nodus negatif.

Penelitian ini melibatkan pasien berusia 40 tahun ke atas dari 6 rumah sakit akademik di Korea Selatan, menyaring pasien dengan riwayat kanker payudara. Rata-rata usia pasien yang didiagnosis kanker payudara melalui skrining adalah 62 tahun, dengan sebagian besar memiliki kepadatan payudara tipe C. Tujuan utama studi ini adalah menganalisis perbandingan CDR dan RR antara radiolog yang menggunakan dan tidak menggunakan AI-CAD.

Hasil awal dari studi AI-STREAM menunjukkan bahwa AI-CAD efektif dalam meningkatkan tingkat deteksi kanker selama skrining mammografi tanpa mempengaruhi tingkat pengulangan. Penelitian ini menyoroti pentingnya penggunaan AI dalam praktik klinis untuk meningkatkan hasil skrining kanker payudara.

Sumber Asli: www.cancernetwork.com