Lynparza dan Kanker Payudara: Studi Temukan Risiko Kekambuhan Berkurang pada Pasien HR-Positif

AstraZeneca melaporkan bahwa Lynparza dapat mengurangi risiko kekambuhan dan kematian pada pasien kanker payudara HR-positif hingga 32%. Data menunjukkan tingkat kel存活an 87.5% dengan Lynparza. Spesialis dalam onkologi dibahas temuan penting dari uji coba terkait terapi lain. Sejumlah penelitian menunjukkan efektivitas dan peluang dalam pengobatan baru.

AstraZeneca mengumumkan temuan terbaru mengenai Lynparza yang menunjukkan pengurangan 32% dalam risiko kekambuhan penyakit invasif atau kematian pada pasien dengan kanker payudara HR-positif. Aliya Omer, VP AstraZeneca, mendiskusikan potensi Lynparza untuk pasien berisiko tinggi dan upaya perusahaan dalam memenuhi kebutuhan yang belum terpenuhi dalam pengobatan kanker payudara. Data dari uji coba OlympiA menunjukkan bahwa Lynparza meningkatkan tingkat kel存活an menjadi 87.5% dibandingkan plasebo 83.2%. Lynparza sekarang diakui sebagai standar perawatan untuk kelompok pasien ini, menekankan pentingnya pengujian BRCA dini untuk identifikasi pasien berisiko tinggi.

Selain pada kanker payudara triple-negatif, Lynparza menunjukkan manfaat signifikan di subtipe kanker payudara HR-positif, yang merupakan jenis kanker payudara paling umum. Lynparza telah disetujui di banyak negara dan AstraZeneca terus bekerja dengan pengatur untuk memperluas akses dan menjajaki indikasi baru untuk terapi monoterapi dan kombinasi. Profil keamanan Lynparza, terutama pada pasien muda, menjadikannya pilihan yang menjanjikan, mengingat meningkatnya insiden kanker payudara pada wanita muda.

Data dari studi lima tahun menunjukkan 67.7% pasien dengan psoriasis plak sedang hingga berat mencapai pembersihan kulit lengkap setelah perawatan dengan Bimzelx. Temuan ini memperkuat efektivitasnya dalam mengatasi kondisi tersebut. Dalam podcast Pharmaceutical Executive, Shubh Goel membahas temuan dari uji coba NIAGARA dan HIMALAYA, menunjukkan hasil bertahan jangka panjang dan efikasi regimen STRIDE untuk kanker hati yang tidak dapat dioperasi. Di sisi lain, AbbVie membuat kesepakatan dengan Gubra untuk mengembangkan pengobatan penurunan berat badan, yang bisa menghasilkan pembayaran milestone hingga $1.875 miliar.

Temuan terbaru tentang Lynparza menunjukkan janji besar dalam mengurangi risiko kekambuhan dan kematian pada pasien kanker payudara HR-positif, mendemonstrasikan peran penting pengujian BRCA dini. Dengan efektivitasnya yang terbukti pada pasien muda, Lynparza dapat menjadi standard-of-care untuk kelompok ini. AstraZeneca terus berinovasi dan bekerja sama dengan regulator untuk meningkatkan akses pengobatan lebih lanjut, sekaligus menghadapi tantangan dalam pengembangan terapi baru lainnya seperti Bimzelx.

Sumber Asli: www.pharmexec.com