Loading Now

Penelitian Menemukan Alasan Resistensi Imunoterapi pada Kanker Kolorektal

Tim peneliti Mayo Clinic menemukan bahwa protein fibronectin dan smooth muscle actin berperan dalam resistensi imunoterapi untuk kanker kolorektal metastatik. Penelitian ini menyoroti pentingnya biomarker prediktif untuk meningkatkan efektivitas pengobatan dan mengurangi efek samping pada pasien.

Tim peneliti di Mayo Clinic telah menemukan alasan di balik ketidakberhasilan imunoterapi pada beberapa pasien kanker kolorektal metastatik. Studi ini, yang dipublikasikan dalam Clinical Cancer Research, mengidentifikasi protein-protein spesifik, yaitu fibronectin dan smooth muscle actin, yang terkait dengan resistensi terhadap pengobatan imunoterapi. Meskipun imunoterapi merupakan kemajuan besar dalam pengobatan kanker, banyak pasien tidak merespons dengan baik, terutama yang mengalami kanker kolorektal metastatik.

Dr. Frank Sinicrope, seorang onkolog medis dan gastroenterolog, menyoroti pentingnya biomarker prediktif untuk pemilihan imunoterapi. “Mengidentifikasi mereka yang mungkin memiliki resistensi terhadap pengobatan bisa berguna, karena kami dapat menghindari pengobatan yang tidak bermanfaat dan bisa menghadirkan efek samping yang signifikan,” katanya.

Penelitian menggunakan digital spatial profiling, teknologi canggih yang menganalisis ekspresi dan lokasi multiple protein dalam jaringan. Ini memberikan gambaran mendetail mengenai lingkungan tumor, termasuk interaksi protein dalam dan sekitar sel kanker. Dr. Sinicrope menjelaskan, alat spatial ini memberikan pandangan layaknya pemandangan udara suatu lingkungan, sehingga membantu pemahaman tentang hubungan antara berbagai struktur.

Penelitian ini mengungkap peran fibronectin dan smooth muscle actin dalam resistensi imunoterapi pada kanker kolorektal. Temuan ini mendukung pencarian biomarker prediktif untuk mengidentifikasi pasien yang mungkin tidak merespons imunoterapi, yang berpotensi meningkatkan keputusan pengobatan dan mempersonalisasi terapi kanker kolorektal di masa depan.

Sumber Asli: www.kimt.com

Aiden Caldwell is a seasoned journalist with over 15 years of experience in broadcast and print media. After earning his degree in Communications from a prestigious university, he began his career as a local news reporter before transitioning to digital journalism. His articles on public affairs have earned him accolades in the industry, and he has worked for several major news organizations, covering everything from politics to science. Aiden is known for his investigative prowess and his ability to connect with audiences through insightful storytelling.

Post Comment