Tautan Menyeramkan Antara Air Keran dan Risiko Kanker
Penelitian menunjukkan bahwa trihalomethanes (THMs) yang dihasilkan dari klorin dalam air minum dapat meningkatkan risiko kanker. Meskipun terdapat regulasi, banyak orang terpapar kadar THMs yang tinggi. Langkah-langkah pencegahan dan metode pemurnian air disarankan untuk melindungi kesehatan.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa meskipun klorin memiliki manfaat untuk disinfeksi air, ia dapat menghasilkan produk sampingan berbahaya, termasuk trihalomethanes (THMs) yang diketahui memiliki sifat karsinogenik dan dapat meningkatkan risiko kanker. Regulasi di AS membatasi THMs hingga 80 bagian per miliar (ppb), sedangkan di Eropa 100 ppb, sementara banyak orang di AS mengonsumsi air dengan kadar THMs di atas 200 ppb. Penelitian juga menemukan bahwa peningkatan risiko kanker dapat dimulai dari 40 ppb.
Penting untuk diperhatikan bahwa meskipun klorin digunakan untuk disinfeksi, THMs dapat meningkatkan risiko kanker kandung kemih dan kolorektal. Studi yang melibatkan 90.000 peserta menunjukkan bahwa pria lebih berisiko daripada wanita. Peneliti mengingatkan bahwa penyesuaian tingkat klorinasi air mungkin diperlukan berdasarkan temuan ini.
Klorinasi air masih penting untuk mencegah penyakit dari mikroorganisme. Meskipun THMs dapat berbahaya, klorinasi air telah menyelamatkan banyak nyawa dengan mengurangi kematian akibat penyakit infeksi. Namun, dampak individu dari paparan klorin sulit diprediksi, karena beberapa orang dapat bertahan dengan air keran yang tidak tersaring, sementara yang lain mungkin mengalami masalah kesehatan di kemudian hari.
Ada beberapa cara untuk mendetoksifikasi air minum. Menggunakan metode seperti merebus, filtrasi karbon, atau sistem osmosis terbalik dapat membantu. Vasagar menyarankan deteksi dini dan pemeriksaan kesehatan rutin untuk orang yang berisiko lebih tinggi terhadap kanker kandung kemih dan kolorektal.
Klorin dalam air memiliki manfaat besar untuk kesehatan publik, namun keberadaan trihalomethanes (THMs) yang berbahaya dapat meningkatkan risiko kanker. Regulasi yang ada tidak cukup untuk melindungi konsumen dari kadar THMs yang tinggi. Oleh karena itu, penggunaan metode pemurnian air dan pemeriksaan kesehatan secara rutin sangat penting untuk mengurangi risiko tersebut.
Sumber Asli: www.delish.com
Post Comment