Departemen Pemadam Kebakaran Monroe Adakan Skrining Kanker Esofagus
Departemen Pemadam Kebakaran Monroe menyelenggarakan skrining kanker esofagus selama tiga hari untuk meningkatkan kesadaran dan deteksi dini di kalangan pemadam kebakaran, yang berisiko tinggi terhadap kanker ini. Edukasi tentang faktor risiko juga disampaikan kepada peserta.
Departemen Pemadam Kebakaran Monroe baru saja menyelesaikan acara skrining kanker esofagus selama tiga hari untuk para pemadam kebakaran. Kanker esofagus merupakan salah satu risiko yang dihadapi oleh pemadam kebakaran. Kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi penyakit secara dini dan mencegahnya.
Megan Talton dari MFD menjelaskan bahwa menjadi pemadam kebakaran meningkatkan risiko terkena kanker ini. “Ini adalah risiko besar dibandingkan orang lain, dan biasanya lebih banyak menyerang pria, di mana mayoritas tenaga kerja kami adalah pria. Jadi kami ingin memastikan memberikan semua skrining yang bisa kami lakukan,” jelas Talton.
Selain skrining, para pemadam kebakaran juga mendapatkan edukasi tentang kanker esofagus. Michael Brown, seorang perawat praktisi di St. Francis, menekankan pentingnya mengetahui faktor risiko kanker ini. “Mengetahui faktor risiko mereka—menjadi pemadam kebakaran sendiri adalah faktor risiko. Menjadi pria juga merupakan faktor risiko. Menjadi pria kulit putih adalah faktor risiko,” ungkap Brown.
Talton merasa senang dengan antusiasme kehadiran. Departemen Kepolisian Monroe dan departemen pemadam kebakaran lainnya juga ikut berpartisipasi.
Departemen Pemadam Kebakaran Monroe melakukan skrining kanker esofagus untuk mendeteksi dini pada para pemadam yang berisiko tinggi. Dengan edukasi mengenai faktor risiko, diharapkan para pemadam kebakaran lebih sadar akan kesehatan mereka. Partisipasi dari instansi lain menunjukkan dukungan untuk menjaga keselamatan dan kesehatan para petugas pemadam.
Sumber Asli: www.knoe.com
Post Comment