Loading Now

Yogurt Mungkin Kunci Menurunkan Risiko Kanker Kolorektal

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa konsumsi yogurt dapat menurunkan risiko kanker kolorektal positif Bifidobacterium. Studi ini mengamati lebih dari 151.000 orang dan menemukan bahwa dua porsi yogurt per minggu dapat berkontribusi pada kesehatan usus, mengatur peradangan, serta mengandung nutrisi penting untuk kesehatan secara keseluruhan.

Kanker kolorectal adalah jenis kanker yang paling umum ketiga dan penyebab kematian kanker ketiga di AS. Penelitian baru menunjukkan bahwa yogurt mungkin membantu menurunkan risiko, terutama kanker kolorektal positif Bifidobacterium. Studi yang dilakukan oleh Harvard menganalisis data dari lebih 151.000 orang dan menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi dua atau lebih porsi yogurt per minggu terpapar risiko lebih rendah.

Yogurt berperan dalam kesehatan usus dengan mengatur sistem imun dan mengurangi peradangan. Menurut Dr. Anne Mongiu, yogurt mengandung berbagai jenis bakteri baik yang dapat mengalahkan bakteri berbahaya, yang dapat merusak lapisan usus. Probiotik seperti Lactobacillus juga dikaitkan dengan pengurangan peradangan kronis.

Untuk memanfaatkan manfaat yogurt, disarankan untuk mengkonsumsi minimal dua porsi yogurt per minggu. Porsi tipikal adalah sekitar 6 ons. Pilih yogurt dengan kandungan probiotik dan hindari yogurt yang terlalu manis atau terproses. Jika ingin menambah rasa, lebih baik menggunakan madu atau buah segar.

Yogurt juga mengandung protein penting, kalsium, dan vitamin D, yang mendukung kesehatan tulang. Penelitian menunjukkan bahwa yogurt dapat mengontrol gula darah, sehingga mengurangi risiko diabetes tipe 2. Ini menjadikannya pilihan baik setelah berolahraga karena mengandung semua asam amino esensial.

Makanan lain yang baik untuk kesehatan usus dan mengurangi risiko kanker kolorektal termasuk serat dari buah dan sayuran, omega-3 dari ikan dan kacang-kacangan, serta makanan fermentasi seperti kimchi. Sebaliknya, konsumsi daging merah dan makanan olahan harus dibatasi karena dapat meningkatkan risiko kanker kolorektal hingga 30%. Alkohol juga sebaiknya dikonsumsi dengan moderasi.

Yogurt dapat menjadi salah satu cara untuk mengurangi risiko kanker kolorektal, terutama bagi mereka yang mengonsumsinya secara teratur. Selain itu, diet seimbang yang kaya serat, omega-3, dan probiotik sangat disarankan. Sebaliknya, penting untuk membatasi konsumsi daging merah, makanan olahan, dan alkohol untuk menjaga kesehatan usus dan mencegah kanker.

Sumber Asli: www.foodandwine.com

Ines Alvarez is a digital media strategist and journalist who has reshaped online news reporting through innovative storytelling techniques. With a degree from the University of California, Berkeley, Ines utilizes her technological expertise to engage readers through interactive content and immersive narratives. Over a span of ten years, she has covered major events across various platforms, developing a unique voice that resonates with diverse audiences. Ines is also an advocate for journalism education and is often invited to speak at media seminars.

Post Comment