Manfaat Uji Gen dalam Penilaian Risiko Kanker Kulit

Diskusi tentang pentingnya uji gen dalam penilaian risiko melanoma. Tes profil ekspresi gen 31-GEP mengklasifikasikan risiko menjadi 1A, 1B, 2A, dan 2B, dengan 1A menunjukkan hasil survival yang lebih baik. Tes ini juga dikaitkan dengan mortalitas yang lebih rendah untuk pasien yang dites dibandingkan yang tidak.

Uji gen untuk penilaian risiko kanker kulit, khususnya melanoma, menjadi fokus diskusi para ahli. Salah satu yang dibahas adalah tes profil ekspresi gen 31-GEP. Tes ini dapat mengklasifikasikan risiko melanoma menjadi empat kategori: 1A, 1B, 2A, dan 2B. Pasien dalam kategori 1A menunjukkan tingkat kel存生 melanoma (MSS) dan kel存生 keseluruhan (OS) yang lebih tinggi dibandingkan dengan pasien di kategori 1B/2A dan 2B.

Selanjutnya, klasifikasi 1B/2A dan 2B berfungsi sebagai prediktor independen untuk MSS dan OS. Selain itu, pasien yang menjalani tes 31-GEP hingg memiliki mortalitas yang lebih rendah dalam hal MSS dan keseluruhan dibandingkan dengan pasien yang tidak dites. Hal ini menunjukkan manfaat penting dari uji gen dalam manajemen pasien melanoma.

Uji gen, khususnya 31-GEP, memainkan peran penting dalam klasifikasi risiko melanoma. Melalui klasifikasi yang akurat, dokter dapat membuat keputusan yang lebih baik untuk perawatan pasien. Data menunjukkan bahwa pasien yang dites memiliki tingkat kel存生 yang lebih baik dan mortalitas yang lebih rendah.

Sumber Asli: www.dermatologytimes.com